Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Mawar Konsumer 10 Mengkilap, 22 Persen Setahun

Kompas.com - 03/12/2012, 18:31 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

 JAKARTA, KOMPAS.com  - Kinerja Reksa Dana Danareksa Mawar Konsumer 10 mendongkrak capaian PT Danareksa Investment Management. Kinerja produk tersebut mencapai 22 persen nett selama setahun ini (periode 30 November 2011 30 November 2012). Pencapaian ini melebihi kinerja Indeks Saham Gabungan IHSG, yaitu 15,10 persen .  

 

"Pencapaian kinerja itu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Reksa Dana Danareksa Mawar Konsumer 10. Saat ini telah terhimpun dana kelolaan sebesar Rp 806 miliar atau meningkat 49 persen dibanding dana kelolaan awal tahun 2012," kata Direktur Utama Danareksa Investment Management, Zulfa Hendri di Jakarta, Senin (3/12/2012).  

 

Pengelolaan portofolio Reksa Dana Danareksa Mawar Konsumer 10 dilakukan berdasarkan metode bottom up, dengan cara menganalisis setiap emiten di sektor konsumer menggunakan variable fundamental selama 15 tahun terakhir. Dengan demikian didapatkan hasil yang akurat mengenai pengaruh dari setiap variable terhadap tingkat imbal hasil. Strategi pengelolaan portfolio tersebut mampu membuktikan bahwa di tengah pergerakan pasar yang fluktuatif, Reksa Dana Mawar Konsumer 10 tetap memberikan return yang optimal kepada investornya.  

 

"Ekpektasi terhadap sektor konsumsi masih cukup besar ditunjang pertumbuhan kelas menengah yang cukup tinggi sebagai kekuatan bagi sektor konsumer," ujar Zulfa Hendri.  

 

Diperkirakan sampai tahun 2020 jumlah keluarga Indonesia yang memiliki penghasilan di atas Rp 100 juta per tahun akan meningkat dua kali lipat. Pertumbuhan ekonomi Indonesia juga akan didominasi salah satunya oleh sektor konsumsi. Sehingga dalam jangka panjang berinvestasi pada Reksa Dana Danareksa Mawar Konsumer 10 akan memberikan kinerja yang menarik.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

Whats New
Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

Whats New
RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com