Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapen Pertamina Tempatkan Dirut di Sugih Energy

Kompas.com - 03/11/2015, 11:12 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com -  Dana Pensiun (Dapen) Pertamina akan menempatkan Direktur Utama dan satu Komisaris baru di PT Sugih Energy Tbk (Perseroan). Setelah sebelumnya membeli 8,1 persen saham perusahaan berkode (SUGI) tersebut .

Adapun calon yang akan ditempatkan oleh Dapen adalah Muhammad Husein, yang sebelumnya sempat menjabat sebagai Plt. Direktur Utama PT Pertamina (Persero).

“Kami percaya dengan pengalaman dan kredensial pak Husein, SUGI akan dapat bertansformasi menjadi sebuah perusahaan energi yang terkemuka serta dapat memberikan angin segar bagi rencana pertumbuhan perusahaan sehingga dapat meningkatan value dari investasi kami,” ucap Direktur Utama Dapen Pertamina M.Helmi Kamal Lubis dalam siaran pers yang diterima Kompas.com Senin (2/11/2015).

Helmi mengatakan, pihaknya Dapen sudah melayangkan surat kepada manajemen PT Sugih Energy Tbk untuk dapat segera menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dalam rangka meminta persetujuan dari pemegang saham sehubungan pencalonan ini.

Sementara itu, Direktur Utama SUGI, menyatakan,  manajemen perseroan akan melakukan proses pelaksanaan RUPSLB sesuai dengan peraturan yang berlaku, pada bulan Desember mendatang.

"Pergantian manajemen ini sejalan dengan rencana dan skenario perseroan untuk pertumbuhan ke depan. Aset yang saat ini dimiliki PT Sugih Energy Tbk, menjadi fondasi yang kuat untuk mendukung kelangsungan rencana strategis perseroan, sehingga manajemen dapat melanjutkan rencana strategis tersebut dan siap untuk membawa perseroan lepas landas," sebut dia.

Muhammad Husein mengawali karier di dunia perminyakan pada 1984 di LEMIGAS dengan posisi antara lain sebagai geologis di Divisi Eksplorasi, Kepala Remote Sensing & GIS Studies Group, Kepala Unit Layanan Teknis Eksplorasi serta sebagai Kepala Divisi Eksplorasi LEMIGAS pada tahun 2001-2005.

Husein juga pernah menjabat sebagai Asisten Deputi Bidang Perminyakan pada Deputi bidang Energi Sumber Daya Mineral dan Kehutanan di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Di Pertamina yang bersangkutan sempat mejabat sebagai komisaris PT Pertamina EP dan kemudian pada tahun 2011 diangkat menjadi Direktur Hulu. Terakhir pada tahun 2014 yang bersangkutan juga sempat diangkat menjadi Plt. Direktur Utama PT Pertamina (Persero).


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com