Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi MEA, Perajin Batik di Jember Siapkan Strategi Pemasaran

Kompas.com - 04/01/2016, 22:08 WIB
Kontributor Jember, Ahmad Winarno

Penulis

JEMBER, KOMPAS.com - Pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) di awal tahun 2016, membuat pengusaha kecil dan menengah di Kabupaten Jember, Jawa Timur, melakukan terobosan.

Seperti yang dilakukan perajin batik khas Jember, Iriane Hairini Megahwati. Dia menyuguhkan motif batik yang berbeda guna memenuhi permintaan pasar.

“Justru ini adalah tantangan bagi kita, untuk bersaing dengan produk dari luar yang akan menyerbu dalam negeri,” ungkapnya, Senin (4/1/2016).

Selama ini, kata dia, produk batiknya diterima dengan baik di kalangan masyarakat mancanegara.

“Alhamdulillah batik kami sudah diterima di sejumlah negara, seperti Belanda, Venezuela, Prancis, dan Inggris. Kami manfaatkan teknologi, untuk memasarkan produk kami, sehingga bisa dilihat di luar negeri,” katanya.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jember, Mirfano, menjelaskan, diberlakukannya MEA sejak awal tahun 2016, menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah untuk melindungi pelaku usaha kecil.

“Ini tantangan bagi kita untuk melindungi produk UMKM, agar memiliki daya saing, dan bisa diterima di pasar,” terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com