Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stok Pangan Dipastikan Aman dari Lebaran hingga Idul Adha 2017

Kompas.com - 17/05/2017, 15:22 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita memastikan pasokan pangan cukup pada Ramadhan dan Lebaran 2017. Bahkan, kata dia, pasokan pangan yang dimiliki bisa mencukupi hingga Idul Adha 2017.

Menurut Mendag, saat ini Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) telah mennyalurkan pasokan pangan ke pedagang pasar di seluruh Indonesia. Bulog di setiap gudangnya akan menyalurkan 2 juta ton, gula sebanyak 320.000 ton, daging beku 37.500 ton, minyak goreng 207.000 liter, bawang merah 60 ton, bawang putih 62 ton.

"Untuk lebaran stoknya lebih dari cukup. Kalau sekarang rata-rata Bulog stoknya lebih dari 8 bulan atau 9 bulan. Jadi kita nggak ada soal dan sampai dengan Juli dan dengan Agustus aman dan sampai Idul Adha," ujar Mendag Enggartiasto saat ditemui di Gudang Bulog Divre DKI di Kelapa Gading Jakarta, Rabu (17/5/2017).

Terkait dengan harga, Pria yang akrab disapa Enggar ini menjamin tidak ada gejolak kenaikan harga saat Ramadhan dan Lebaran 2017. Pemerintah sendiri, kata Enggar, telah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) pada sejumlah komoditas pangan yang diantaranya, gula sebesar Rp 12.500 per kilogram, minyak goreng kemasan sederhana Rp 11.000 per liter, dan daging beku dengan harga maksimal Rp 80.000 per kilogram.

"Sekarang mana ada harga yang naik. Gula tidak naik, minyak goreng tidak naik, beras apalagi Rp 9.500 per kilogram. Untuk beras kami takut turunnya kejauhan. Daging ada daging beku yang digelontorkan, dengan maksimum Rp 80.000 per kilogram. Cabai dari Rp 160.000 jadi Rp 30.000, sekarang Rp 45.000 itu fluktuatif," jelas dia.

Enggar menambahkan, pihaknya tidak akan menggelar operasi pasar di pasar tradisional. Sebab, operasi pasar bukan solusi untuk menurunkan haga pangan.

"Nggak ada operasi pasar, yang dilakukan Bulog ini tepat sekali, mendistribusikan langsung kepada para pedagang. Segala macam itu (operasi pasar) kita lakukan tetapi di daerah-daerah yang memang membutuhkan. Akan tetapi, tidak di pasar karena pasar terkendali. Yakinlah pasar terkendali dan kita tidak mau membuat rugi pedagang," tandasnya.

Sekadar informasi, Mendag Enggartiasto telah meresmikan Gerakan Stabilisasi Pangan. Gerakan ini digagas untuk menstabilisasi pasokan dan harga pangan menjelang masuknya bulan Ramadhan dan Lebaran 2017.

Dalam gerakan ini nantinya Bulog menyalurkan komoditas pangan ke pasar-pasar di seluruh Indonesia. Adapun komoditas pangan yang digelontorkan antara lain, beras dengan kualitas medium dan premium, gula minyak goreng, daging beku, bawang merah, dan bawang putih.

(Baca: Mentan Harap Wilayah Penyangga Mampu Pasok Bahan Pangan untuk Ibu Kota)

Kompas TV Tim Satgas Mafia Pangan Polresta Surakarta mengecek kondisi harga sejumlah bahan pangan di Pasar Legi, Solo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com