Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Tegur Lion Air Soal Pilot Bawa Keluarga ke Kokpit Pesawat

Kompas.com - 27/05/2017, 17:22 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

CILEGON, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memberikan teguran kepada masakapai penerbangan Lion Air terkait pilot yang membawa keluarganya masuk ke dalam ruang kemudi pesawat (kokpit).

"Tentu kami tegur agar ke depan menurut dan lebih bagus pelayanannya," tegas Menhub Budi Karya di Pelabuhan Merak, Sabtu (27/5/2017).

Menurut Menhub, teguran diberikan agar memberikan efek jera terhadap maskapai dan juga pilot untuk mematuhi segala aturan yang berkaitan dengan keselamatan penerbangan.

Pihaknya pun masih menunggu investigasi lebih lanjut dari pihak Lion Air untuk memberikan sanksi kepada pilot yang melakukan pelanggaran.

"Pilotnya bisa di-grounded, kami akan lihat nanti. Masih ada penyelidikan dengan pilotnya," ujar Budi Karya.

Sementara itu, kasus ini mulai viral ketika pengguna media sosial Facebook bernama Citra Rienanti mengunggah foto, video dan informasi tersebut ke laman akun miliknya.

Dalam postingan tersebut, Citra menceritakan kerjadian pilot membawa keluarganya masuk kedalam ruang kemudi pesat saat penerbangan JT 015 dengan Rute Denpasar-Jakarta pada 23 Mei 2017 lalu.

Belakangan, manajemen Lion Air langsung merespons dan akan memberikan sanksi kepada pilot tersebut. 

(Baca: Siapa Saja yang Boleh Masuk ke Dalam Kokpit Pesawat?)

Kompas TV Lion air adalah salah satu maskapai penerbangan yang punya berderet catatan buruk tentang keterlambatan sampai penundaan terbanyak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com