Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantik Eselon I, Mentan Tegaskan Kementan Bebas Titipan dan Intervensi

Kompas.com - 18/07/2017, 12:24 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melantik dua pejabat tinggi madya Eselon I Kementerian Pertanian (Kementan), yakni Kepala Badan Ketahan Pangan (BKP) dan Kepala Badan Penyuluhan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP).

Adapun yang dilantik sebagai Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementan yakni mantan Kepala Biro Humas Kementerian Pertanian Agung Hendriadi. Kemudian, Momon Rusmono menjadi Kepala BPPSDMP.

Mentan menegaskan, seluruh seleksi pejabat tinggi madya dilakukan dengan transparan dan taat hukum.

"Ini adalah penyegaran karena sejak awal kurang lebih tiga tahun yang lalu kami sepakat membangun sistem. Sistem ini kami sepakati bersama yaitu lelang jabatan. Bebas dari intervensi bebas dari titipan dan bebas dari apapun juga Korupsi Kolusi Nepotisme (KKN)," kata Mentan saat pelantikan di Auditorium Kementan, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2017).

Mentan meminta kepada seluruh jajaran pejabat dan staf Kementan untuk berkerja dengan baik dan menciptakan prestasi-prestasi baru dan juga terus mematuhi peraturan yang ada.

"Ini adalah takdir, bukan kami yang mengakat, Allah yang mengangkat, karena ada proses, yang belum ditakdirkan, wajib mendaftar, ikut lagi lelang jabatan, ada 6 (posisi kosong) cukup banyak," ungkap Amran.

Dia menegaskan, pihaknya terus melakukan evaluasi setiap saat baik harian hingga bulanan, hal itu dilakukan untuk menjaga kinerja dengan baik agar mampu mencapat target yang dicanangkan.

"Bulan depan kami evaluasi, bergerak enggak ini, tiap bulan, tiap hari kami evaluasi, yang evaluasi bukan Mentan tapi sistem yang evaluasi, kalau bapak tidak capai target," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit 'Double Digit'

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Whats New
9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

Work Smart
Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Whats New
Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Whats New
Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Whats New
Berantas 'Bus Bodong', PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Berantas "Bus Bodong", PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com