Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malindo Air Akan Terbang ke Batam

Kompas.com - 25/06/2013, 15:59 WIB

BATAM, KOMPAS.com -
Maskapai Malindo Air berencana membuka rute penerbangan menghubungkan Bandara Internasional Hang Nadim Batam dengan Subang, Malaysia, mulai September 2013. Malindo merupakan maskapai patungan antara National Aerospace and Defence Industries (NADI) Malaysia dengan Lion Air Indonesia.

"Mereka sudah menyampaikan keinginan untuk membuka rute baru ke Batam. Kemungkinan mulai September nanti," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas Badan Pengusahaan (PTSP BP) Batam, Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Selasa (25/6/2013).

Djoko mengatakan, Malindo Air akan mengoperasikan pesawat jenis Boeing 737-900ER dengan kapasitas sekitar 195 hingga 215 penumpang.

"Untuk tahap awal, Malindo Air kemungkinan hanya terbang satu sampai dua kali seminggu ke Subang, Kuala Lumpur. Secara bertahap nanti trafiknya akan ditambah," kata dia.

Saat ini penerbangan dari Batam ke Subang, Malaysia, hanya dilayani oleh firefly empat kali seminggu dengan pesawat ATR kapasitas 80 penumpang.

Djoko mengatakan, selain melayani rute internasional, sejumlah maskapai seperti Pelita Air, Mandala, Batik Air juga berencana membuka penerbangan dari Batam ke sejumlah wilayah di Indonesia.

"Ada beberapa yang sudah menyampaikan keinginannya untuk terbang dari Batam. Kami masih menunggu konfirmasi lebih lajut dari pihak maskapai-maskapai tersebut," kata Djoko.

Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam menyatakan sejumlah maskapai penerbangan berencana membuka rute baru ke beberapa daerah.

Kabid Operasional Darat Bandara Internasional Hang Nadim Saeful Bahri mengatakan, Garuda Indonesia pada pertengahan April akan membuka rute Batam-Medan, dan Mei melayani Batam-Pekanbaru masing-masing satu kali sehari dengan pesawat Bombardier.

Sementara Express Air pada April mendatang akan membuka rute penerbangan Batam-Yogyakarta melalui Pontianak dengan pesawat Boeing 737 seri 300/500.

"Selain dua maskapai tersebut, masih ada Citilink dan Sky Aviation yang sebelumnya juga sudah menambah beberapa rute penerbangan dari Batam," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com