Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah di MA, AirAsia Bayar Penumpang Rp 50,8 Juta

Kompas.com - 29/07/2013, 07:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Maskapai penerbangan, PT Indonesia Air Asia (AirAsia) akhirnya membayar ganti rugi kepada salah satu penumpangnya, Hastjarjo Boedi Wibowo, sebesar Rp 50,8 juta. Ganti rugi ini karena Air Asia melakukan pembatalan sepihak tiket penerbangan Jakarta–Yogyakarta.

Pemberian ganti rugi tersebut setelah ada putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) tertanggal 22 November 2012 yang memenangkan gugatan Boedi. "Kami melakukan pembayaran," kata kuasa hukum AirAsia, Ignatius Andy, kepada KONTAN, Minggu (28/7/2013).

Meski demikian, Andy menegaskan pihaknya tetap mengajukan peninjauan kembali (PK) atas putusan kasasi tersebut. "Kami tengah menyusun pertimbangan MA untuk membatalkan kasasi," ujarnya.

Sementara itu, Davil ML Tobing, kuasa hukum Boedi, mengaku sudah menerima pembayaran ganti rugi dari AirAsia. "Tepatnya pada Jumat (26/7/2013) pekan lalu," katanya David.

Kasus ini berawal saat Boedi memesan tiket Jakarta–Yogyakarta (PP) untuk tanggal 12 Desember 2008. Namun, tanpa alasan yang jelas, satu hari sebelum keberangkatan, AirAsia melakukan pembatalan sepihak atas jadwal keberangkatan tersebut.

Boedi pun meminta AirAsia untuk mengganti penerbangan dengan pesawat lain pada hari dan waktu yang sama. Namun, permintaan ini ditolak AirAsia. Sebaliknya, AirAsia menawarkan pengembalian uang tiket. Namun, uang pengembaliannya baru bisa diterima setelah 30 hari pembatalan jadwal penerbangan tersebut.

Tidak adanya titik temu penyelesaian, Boedi lantas menggugat AirAsia ke Pengadilan Negeri Tangerang. Menuntut ganti rugi materiil Rp 961.900 dan imateriil sebesar Rp 100 juta.

Pengadilan memutus hukuman ganti rugi Rp 806.000, dan immaterial Rp 50 juta, plus ongkos perkara Rp 316.000. (Yudho Winarto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com