Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebaran, BI Siapkan Uang Tunai Rp 146 Triliun

Kompas.com - 31/07/2013, 08:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 146 triliun untuk keperluan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri tahun ini, sementara untuk kebutuhan uang tunai masyarakat diperkirakan BI mencapai Rp 103 triliun.

"Angka ini dibanding tahun lalu naik sekitar hampir 20 persen. Tahun lalu kita siapkan Rp 89 triliun, yang terserap Rp 86 triliun," kata Deputi Gubernur BI Ronald Waas di Jakarta, Selasa (30/7/2013) malam.

Ronald mengatakan, tahun ini terdapat lonjakan kebutuhan uang tunai, karena tahun ini ada program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) dari pemerintah.

Dari Rp 103 triliun ini, diserap oleh wilayah Jakarta sekitar Rp 31 triliun. Sisanya, yakni Rp 72 triliun, diserap di daerah lain, yang terdiri dari Rp 20 triliun untuk wilayah Indonesia bagian timur dan Rp 50 triliun di Indonesia bagian barat. "Wilayah Indonesia bagian barat hanya meliputi Sumatera dan Jawa," ungkap Ronald.

Mengenai pecahan uang yang dibutuhkan, Ronald menyatakan daerah-daerah di luar kota besar membutuhkan uang pecahan kecil. Namun, hal sebaliknya terjadi di wilayah Kalimantan. "Khusus di Kalimantan karena banyak daerah pertambangan, mereka kebutuhannya malah uang pecahan yang agak besar. Pecahan Rp 20.000, Rp 50.000, dan Rp 100.000," kata Ronald.

Realisasi uang tunai yang telah terserap sampai hari ini kira-kira 33,5 persen secara nasional. "Dari Rp 103 triliun, yang diperkirakan oleh BI sudah terserap 33,5 persen," tandas Ronald.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com