"Sampai bulan Juni, jumlah debitur KUR mencapai 8.000.222 debitur. Realisasi kumulatif mencapai Rp 73.093.700. Total outstanding Rp 23.968.034. Serapan terbesar masih dari sektor pertanian. NPL-nya 2,2 persen," kata Kepala Biro Direksi BRI Hari Siaga Amijarso di kantor Kementerian BUMN, Senin (12/8/2013).
Hari menyatakan BRI memegang komposisi paling besar dalam hal penyaluran KUR. Perseroan membidik masyarakat kumuh perkotaan untuk menyalurkan kredit, tujuannya untuk memberdayakan masyarakat.
"Penyaluran kredit ini sifatnya memberdayakan dari awal, agar dia mulai bekerja," ungkap Hari.
Masyarakat yang tinggal di lingkungan kumuh perkotaan akan diberdayakan agar dapat bekerja, misalnya adalah dengan berjualan kopi secara keliling menggunakan sepeda. Hari juga menyatakan pertumbuhan usaha rakyat akan tetap terus tumbuh.
Menurut Hari, BRI menjangkau masyarakat kumuh perkotaan karena merupakan sesuatu yang baru dan masih bisa dikembangkan dalam hal penyaluran kredit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.