Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Marto: BI Akan Selalu Ada di Pasar

Kompas.com - 30/08/2013, 15:12 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) akan selalu melakukan intervensi pasar seiring dengan pelemahan rupiah yang terjadi akhir-akhir ini. Intervensi ini akan dilakukan dalam bentuk berbagai bauran kebijakan.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, intervensi ini dilakukan untuk menahan volatilitas nilai tukar rupiah, khususnya terhadap dollar AS. "BI akan selalu ada di pasar dalam menjaga volatilitas rupiah. Tapi BI tidak menargetkan satu nilai tukar tertentu. Tapi dalam rentang (range) yang baik," kata Agus saat ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat (30/8/2013).

Ia menambahkan, kondisi pelemahan rupiah ini memang disebabkan karena pengaruh pengurangan stimulus dari bank sentral Amerika Serikat. Akibatnya, investor asing kembali memegang investasi yang relatif aman, salah satunya dollar AS.

Di sisi lain, pelemahan rupiah juga disebabkan karena kondisi domestik ini sedang melemah, baik defisit transaksi berjalan hingga inflasi yang melambung. Prediksi Agus, inflasi hingga akhir tahun ini akan berkisar di level 9-9,8 persen. "Tapi kami sudah kaji, defisit transaksi berjalan ini sangat tinggi di kuartal II-2013, tapi itu sifatnya one time. Ini cuma sesekali, di kuartal III dan IV akan lebih baik," tambahnya.

Kenaikan neraca transaksi berjalan ini karena memang ada pembayaran repatriasi keuntungan ke luar negeri yang cukup besar. Tapi ke depan, kata Agus, nilainya akan semakin menurun. Di sisi lain, kenaikan defisit neraca transaksi berjalan ini memang disebabkan karena impor minyak yag tinggi. Namun dengan penyesuaian harga BBM bersubsidi pada akhir Juni lalu, hal ini juga akan menekan impor minyak nasional.

"Imbasnya, kita sudah menaikkan BI rate (untuk menarik investor asing masuk)," jelasnya.

Harapannya nanti, nilai tukar rupiah juga akan menguat seiring dengan investor asing yang mulai kembali masuk. Hingga siang ini, rupiah masih bertahan di level Rp 10.920 per dollar AS, melemah 13 persen (ytd). Rupiah hari ini diperdagangkan di level Rp 10.905-11.257 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com