Saat mengelilingi stan pameran di Trade Expo Indonesia (TEI) ke-28, Bayu berhenti di stan E Three Handmade Shoe. Rupanya, Bayu tertarik dengan sepatu-sepatu buatan Elly S, perajin mitra Perusahaan Gas Negara (PGN) itu.
"Seragam saja, seperti ini desainnya, tapi saya depannya ada motifnya seperti ini," kata Bayu, sembari menunjukkan sepatu yang dipesannya kepada wartawan, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (16/10/2013).
Saat "ditembak" oleh wartawan bahwa Bayu-lah yang akan membayar sepatu-sepatu itu, ia pun mengiyakan. "Iyalah saya yang bayarin," kata Bayu disambut ucapan terima kasih dari Rusman juga Alex.
Pemilik E Three, Elly, kepada Kompas.com membenarkan bahwa ketiga wakil menteri tersebut memesan sepatu di bengkelnya.
Elly adalah salah satu mitra binaan PGN di industri kerajinan. Sudah 6 tahun ia menjadi mitra binaan BUMN penyalur gas itu. Menurutnya, konsep E Three didasari bentuk anatomi kaki yang berbeda-beda sehingga ia pun menawarkan pembuatan alas kaki secara handmade.
Untuk pengerjaan order, itu biasanya diselesaikan dalam tempo 1 minggu dan paling lama 10 hari. Namun, kata Dian PS (29), ketiga pembeli istimewa tadi mendapat keistimewaan lebih cepat.
"Sepatu bapak-bapak Wamen tadi kita kerjakan kurang dari seminggulah. Paling lima hari," kata Dian.
Asal tahu saja, produk E Three sudah diekspor sampai mancanegara, terutama di negara-negara ASEAN. Elly menambahkan, sepanjang 2012 lalu, pesanan dari negara ASEAN mencapai 300 pasang.
"Kalau buyers luar itu mereka detail sekali. Masalah jahitan, bahan, dan lainnya. Kalau harga, mereka enggak masalah," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.