Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Canangkan Tiga Pilar Literasi Keuangan

Kompas.com - 18/11/2013, 14:46 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencanangkan tiga pilar utama untuk memastikan pemahaman masyarakat akan produk dan layanan jasa keuangan.

Anggota Dewan Komisioner OJK Kusumaningtuti S. Soetiono menjelaskan, pada dasarnya program literasi adalah program untuk mengangkat masyarakat yang kurang paham (literate) seputar jasa keuangan menjadi paham seputar jasa keuangan.

"Program literasi adalah program yang mengangkat masyarakat yang tadinya not atau less literate dengan program pilar 1, 2, dan 3 dan bekerjasama dengan stakeholder sehingga akan menuju masyarakat yang literate dan cerdas dalam mengelola dan rapi dalam merencanakan keuangan," kata Kusumaningtuti di Gedung OJK, Senin (18/11/2013).

Pilar pertama adalah mengedepankan program edukasi dan kampanye nasional literasi keuangan. Kampanye edukasi keuangan, jelas Kusumaningtuti, dilakukan terhadap enam klaster penduduk dengan lima tingkatan pendapatan.

Pilar kedua adalah penguatan infrastruktur literasi keuangan. Pilar ini dilakukan dengan menyelenggarakan survei untuk mengetahui tingkat literasi dan utilitas masyarakat, kerjasama melalui MoU, mini website berisi karakteristik produk keuangan, dan mobil edukasi untuk melayani masyarakat terpencil.

Adapun pilar ketiga adalah pengembangan produk dan layanan jasa keuangan yang terjangkau.

"Perencanaan sangat penting dengan dimulai menyelenggarakan survei yang dimulai di triwulan dua dan sudah selesai untuk memperoleh gambaran tingkat literasi keuangn dan utilitas masyarakat terhadap produk-produk lembaga keuangan. Dari hasil itu diprogramkan dan diikuti dengan langkah inisiatif untuk memperbaiki tingkat literasi dan utilitas dengan program jangka menengah hingga 2017," kata Kusumaningtuti.

Besok, Selasa (19/11/2013) Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono akan meresmikan program Strategi Nasional Literasi Keuangan. Program ini ditujukan untuk memperluas akses informasi dan akses kepemilikan serta pemahaman masyarakat akan produk dan layanan yang ditawarkan lembaga jasa keuangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wamen BUMN Ungkap Ada Wacana Kementerian Perumahan

Wamen BUMN Ungkap Ada Wacana Kementerian Perumahan

Whats New
Pemerintah Kaji Skema KPR Subsidi Buat Pekerja Gaji Rp 8 Juta-Rp 15 Juta

Pemerintah Kaji Skema KPR Subsidi Buat Pekerja Gaji Rp 8 Juta-Rp 15 Juta

Whats New
Emiten Prajogo Pangestu BREN Targetkan Capex Rp 2,5 Triliun Tahun Ini

Emiten Prajogo Pangestu BREN Targetkan Capex Rp 2,5 Triliun Tahun Ini

Whats New
KKP Tangkap 2 Kapal Ikan Pelaku Penyelundupan Manusia di Perairan Teluk Kupang

KKP Tangkap 2 Kapal Ikan Pelaku Penyelundupan Manusia di Perairan Teluk Kupang

Whats New
Pengeluaran Masyarakat untuk Bayar Utang Kembali Meningkat

Pengeluaran Masyarakat untuk Bayar Utang Kembali Meningkat

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Hijau , Rupiah Melemah

IHSG Berakhir di Zona Hijau , Rupiah Melemah

Whats New
Rugi Sepatu Bata Bengkak 79,6 Persen Sepanjang 2023

Rugi Sepatu Bata Bengkak 79,6 Persen Sepanjang 2023

Whats New
Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Whats New
Simak 10 Jenis Pekerjaan 'Work From Anywhere' Paling Dicari Perusahaan pada 2024

Simak 10 Jenis Pekerjaan "Work From Anywhere" Paling Dicari Perusahaan pada 2024

Work Smart
Ingin Sukses? Hindari Tiga Kalimat Toksik Ini!

Ingin Sukses? Hindari Tiga Kalimat Toksik Ini!

Work Smart
Mendagri: Manajemen Tata Kelola Bawang Putih Kurang Bagus

Mendagri: Manajemen Tata Kelola Bawang Putih Kurang Bagus

Whats New
Kurs Rupiah 13 Mei 2024 di Bank Mandiri hingga BRI

Kurs Rupiah 13 Mei 2024 di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Perluas Pasar ke Kancah Global, Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Tenggiri dan Tuna Senilai 239.000 Dollar AS

Perluas Pasar ke Kancah Global, Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Tenggiri dan Tuna Senilai 239.000 Dollar AS

Whats New
Populasi Ikan Belida Terancam, KKP Lakukan Pendataan

Populasi Ikan Belida Terancam, KKP Lakukan Pendataan

Whats New
Staf Jokowi Bantah Mahalnya Harga Bawang Putih karena Harga Impor yang Tinggi dari China

Staf Jokowi Bantah Mahalnya Harga Bawang Putih karena Harga Impor yang Tinggi dari China

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com