Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bosowa Bangun Terminal LPG di Jawa Timur 787 Juta Dollar AS

Kompas.com - 22/01/2014, 18:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup Bosowa memulai membangun terminal LPG Pressurized di Banyuwangi, Jawa Timur, hari ini Rabu (22/01/2014). Perusahaan milik Keluarga Aksa itu menginvestasikan dana hingga Rp 787 miliar.

CEO Bosowa Erwin Aksa mengatakan, proyek tersebut menelan investasi sebesar Rp 787 miliar, mendapat sumber pendanaan dari PT Bank Mega Tbk. Nantinya, proyek ini dimiliki dan dikelola anak usaha Bosowa yakni PT Misi Mulia Petronusa.

Pihaknya berharap proyek ini akan selesai pembangunannya 2 tahun mendatang.”Insyaallah akan selesai dalam 22 bulan,” tutur Erwin.

Proyek yang dibangun itu berdiri di atas lahan seluas sekitar 9 hektar di Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Sebelumnya di lokasi yang sama, perseroan juga sedang mengerjakan pembangunan pabrik Semen Bosowa Banyuwangi.

Erwin optimistis terhadap prospek bisnis ini, sebab fasilitas yang dibangun itu telah mendapatkan kontrak dari PT Pertamina (Persero). Bersamaan dengan itu, terminal LPG juga akan dilengkapi dengan fasilitas jetty berkapasitas 6.500 dwt, 4 tangki LPG yang masing-masing berkapasitas 2.500 mt, 6 unit filling sheds, ruang kontrol, dan fasilitas lainnya.

“Diharapkan kehadiran Terminal Gas dan Semen Bosowa nantinya dapat mendorong ekonomi lokal bahkan Jawa Timur dan Bali,” ucap Erwin.

Terminal yang dibangun ini nantinya mampu menampung sebesar 10.000 mt LPG untuk kemudian didistribusikan ke Jawa Timur dan Bali.

Sebelumnya, Bosowa juga telah meresmikan beroperasinya Terminal LPG melalui anak usahanya PT Bosowa Duta Energasindo dengan kapasitas 10.000 metrik ton, di Makassar, Sulawesi Selatan, senilai 70 juta dollar AS. Terminal tersebut memperluas jalur distribusi LPG PT Pertamina di kawasan timur Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com