Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berinvestasi sejak Muda, Bisakah?

Kompas.com - 05/02/2014, 11:38 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


KOMPAS.com
 — Banyak kalangan muda masih ragu untuk berinvestasi lantaran merasa masih dalam tahap membangun karier dan gaji yang masih relatif kecil. Padahal, investasi diperlukan bagi siapa pun, termasuk kaum muda.

Berikut hal-hal yang harus diperhatikan soal keuangan pribadi yang bisa menjadi pertimbangan Anda.

1. Pengendalian diri
Salah satu hal yang sebaiknya dikendalikan dalam pengelolaan keuangan Anda yang baru saja memulai karier adalah penggunaan kartu kredit. Memang biasanya perlu untuk membeli "modal kerja" seperti tas, sepatu, dan pakaian atau sekadar mentraktir sahabat dengan gaji yang baru diperoleh. Namun, transaksi menggunakan kartu kredit pun harus dikendalikan. Untuk mengendalikan penggunaan kartu kredit, sebaiknya Anda mengontrol pengeluaran akibat "menggesek" kartu tersebut. Di samping itu, lebih baik untuk tidak memiliki terlalu banyak kartu kredit sehingga pengeluaran dapat direm dan sebagian pendapatan dapat diinvestasikan.

2. Telusur ke mana uang Anda pergi
Tanpa perencanaan yang baik, gaji Anda bisa melayang entah ke mana. Anda bisa saja membeli barang-barang yang sebenarnya tak perlu. Cara terbaik adalah dengan membuat budget dari setiap gaji yang Anda terima. Buatlah daftar pengeluaran Anda setiap bulannya. Jangan lupa menyisihkan sebagian dana untuk diinvestasikan agar pendapatan Anda dapat tersalurkan dengan baik dan tidak digunakan untuk hal tak perlu. Di sini kedisiplinan dan pengendalian diri Anda dituntut.

3. Jaga kesehatan
Bila belum bisa menggunakan produk asuransi kesehatan karena terbatasnya pendapatan, cara paling ampuh membatasi pengeluaran akibat penyakit adalah dengan menjaga kesehatan. Cara ini bisa mengurangi risiko Anda "mengunjungi" rumah sakit. Dengan gaya hidup yang sehat dan teratur pula, paling tidak Anda bisa meredam biaya berobat. Selanjutnya, bila gaji Anda perlahan merangkak, Anda dapat menggunakan produk asuransi kesehatan. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi nanti, kan?

4. Jaga pendapatan
Agar dapat menikmati pendapatan hasil jerih payah sendiri, Anda harus menjaganya agar tidak menghilang begitu saja. Cara paling sederhana adalah dengan menyisihkan pendapatan dengan menabung. Namun, jika Anda bisa berinvestasi dari sebagian pendapatan untuk memperoleh return, kenapa tidak? Sebelum berinvestasi, ada baiknya Anda mencari tahu karakteristik masing-masing produk investasi. Pilihlah produk yang paling sesuai dengan kondisi keuangan Anda. Selamat berinvestasi!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com