Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 11 Cara Mempersiapkan Kesuksesan pada Usia 20-an

Kompas.com - 28/04/2014, 09:23 WIB
Estu Suryowati

Penulis


KOMPAS.com — Usia 20-an merupakan waktu krusial dalam hidup. Beberapa orang pada usia ini pertama kali mencari tahu apa arti menjadi orang dewasa. Apakah Anda masih kuliah, baru lulus, tinggal sendiri, atau masih bersama kedua orangtua, Anda bisa mendengarkan beberapa saran dari orang lain yang sudah tahu bagaimana bertahan hidup di dunia nyata.

Dalam survei Quora seperti dikutip dari Businessinsider,, pengguna diminta menjawab pertanyaan, “Apa yang dapat saya lakukan di usia 20-an yang akan menguntungkan masa depan saya?”

Survei tersebut merangkum beberapa tanggapan terbaik. Berikut beberapa hal yang harus dilakukan supaya usia 20-an anda "cerah".

1. Belajar mengatur waktu
Tanpa struktur sekolah, terserah Anda, mulailah menyusun jadwal hari-hari Anda sendiri. Pasalnya, di usia awal 20-an boleh jadi Anda akan sibuk memulai karier, membangun kehidupan romantis, di sisi lain tetap ingin memiliki waktu untuk diri sendiri. Anda harus mencari cara untuk melakukan prioritas, dan menghadapi tuntutan persaingan. Agarwal menyarankan Anda bereksperimen dengan pendekatan berbeda, sampai Anda menemukan sendiri seni manajemen waktu.

2. Kurangi keterlibatan dengan smartphone
Generasi kini tumbuh dengan media sosial. Beberapa di antaranya mungkin terlalu melekat dengan smartphone mereka. Sadarlah, seseorang menyukai foto Anda di Facebook tidaklah sepenting dari apa yang terjadi di sekeliling. Jika Anda hidup dengan dunia nyata di sekeliling, maka Anda benar-benar bisa belajar sesuatu, mendengarkan lebih baik, dan bisa berkontribusi dalam sebuah percakapan.

3. Lakukan perjalanan sebanyak Anda bisa
Agarwal menyebutkan, pada usia 20-an Anda cukup dewasa untuk mengarungi dunia luar sendirian. Anda pun cukup dewasa untuk belajar dari orang lain. Melakukan perjalanan akan memperkenalkan Anda dengan budaya berbeda, dan itu akan membuka pikiran dan cara berpikir Anda. Selain mendapat kepercayaan diri dan keterampilan sosial, Anda akan membuat kenangan yang akan berlangsung seumur hidup Anda.

4. Mengejar semangat, bukan uang
Pada usia 20-an awal, mungkin Anda belum memiliki pasangan, anak, dan tagihan ini itu. Bebaskan diri Anda dari keingingan meraup gaji besar. Mengutip Steve Jobs, Agarwal mengatakan, “Jika Anda tidak menyukai sesuatu, Anda tidak akan bekerja ekstra, bekerja akhir pekan ekstra, menantang status quo”.

5. Mengenal diri sendiri
Gunakan periode ini untuk mencari tahu apa yang benar-benar mendorong Anda, apa yang benar-benar membuat Anda takut, kekuatan, juga kelemahan Anda. Memahami diri sendiri akan membantu Anda memberikan ketenangan pikiran, dan membuat Anda siap untuk sukses.

6. Ingat, dunia yang lebih besar ada di balik pintu Anda
Ketika Anda menjadi lebih sukses, jangan lupa berbagi dengan mereka yang kurang beruntung. Entah dengan sumbangan amal atau sukarela. Banyak bukti menunjukkan bahwa mereka yang beramal menjalani kehidupan yang lebih bahagia daripada mereka yang tidak.

7. Belajar mengabaikan kata “menyerah”
Lawan suara yang ada di kepala Anda untuk menyerah. Jika Anda tidak belajar untuk mengabaikannya, suara yang sama bakal mengganggu sepanjang hidup Anda.

8. Mulai menabung
Anda harus mulai membiasakan diri menyisihkan sebagian dari gaji untuk dana darurat. Tetapkan tujuan untuk memiliki cukup uang, untuk menutupi setidaknya enam bulan, jika sewaktu-waktu Anda kehilangan pekerjaan. Pastikan juga mengambil keuntungan dari program pensiun yang kantor tawarkan.

9. Jagalah tubuh Anda
Anda berada di bagian utama dari kehidupan Anda. Sekarang saatnya untuk membangun latihan yang sehat dan mengatur kebiasaan makan. Pasalnya, tidak akan mudah melakukannya ketika Anda mulai menua.

10. Cari ilmu sebanyak mungkin
Jika Anda ingin mendapat gelar sarjana, raihlah. Namun, jika tidak, bacalah sebanyak mungkin tentang sebanyak mungkin hal. Pelajarilah bahasa baru. Buat tulisan Anda bisa dibaca orang lain. Anda tidak pernah punya waktu gratis dan energi seperti yang Anda lakukan pada usia ini. Jadi carilah ilmu sebanyak mungkin.

11. Terima kesalahan Anda dan belajarlah dari kesalahan tersebut
Jangan bereaksi terlalu emosional dari kesalahan yang ada. Pastikan Anda belajar agar tidak mengulanginya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com