Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasokan Ditahan Produsen, Harga Bawang Merah Naik

Kompas.com - 10/06/2014, 11:37 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Harga bawang merah yang mulai merangkak naik jelang bulan Ramadhan ditengarai karena ulah pedagang yang mengambil keuntungan, dengan mengatur pasokan. Di sisi lain, harga di tingkat petani masih rendah. Sehingga, para petani bawang merah sengaja menahan pasokan bawang, untuk dijadikan bibit.

"Pertama bibit ditahan petani. Kedua, pedagang juga me-manage pasokan," kata Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Sri Agustina, ditemui sebelum rakor di Kantor Kemenko, Jakarta, Selasa (10/6/2014).

Sri menjelaskan, meski harga bawang merah di tingkat konsumen tinggi, namun saat ini masih belum menguntungkan petani. Sehingga petani menahan bawang merah untuk dijadikan bibit. Harga bawang merah saat ini di kisaran Rp 24.000 per kilogram.

Namun, Sri memastikan dalam dua minggu ke depan, harga tidak akan lebih tinggi lagi dari harga referensi Rp 25.700 per kilogram. Hal itu lantaran, sentra produksi bawang merah diantaranya Cirebon dan Tulung Agung, akan segera memasuki masa panen.

Lain halnya dengan bawang merah, Sri menengarai, harga bawang putih masih tinggi lantaran pasokan dari impor belum tiba di Indonesia. "Bawang putih kendalanya importasi. Jadi sekarang, dua minggu ke depan akan turun, dari Tiongkok, saya yakin," ujarnya.

Sementara itu, ditanya mengenai izin importasi baru, Sri menegaskan Kementerian Perdagangan tidak akan mengeluarkan, karena bawang putih juga akan segera memasuki masa panen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Whats New
Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Whats New
Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Rabu 1 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Rabu 1 Mei 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
7 Bandara Ditutup Smentara Akubat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

7 Bandara Ditutup Smentara Akubat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

Whats New
Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Cek Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Cek Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Whats New
Harga BBM Shell per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Harga BBM Shell per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Whats New
Satgas Judi 'Online' Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Satgas Judi "Online" Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Whats New
Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com