Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Tergantung Konglomerat Hitam, Jokowi-JK Diminta Tuntaskan Tiga Isu Ini

Kompas.com - 17/06/2014, 17:36 WIB

CANBERRA, KOMPAS.com - Kelompok mahasiswa Indonesia di Australia yang tergabung dalam Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat Indonesia se-Australia untuk Kebhinnekaan (Koalisi Kebhinnekaan) mendesak Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk melakukan tiga hal ini jika terpilih.

Pertama adalah berani mengubah sistem ekonomi yang tak berkeadilan sosial yang hanya untungkan elite seperti MP3EI era SBY. Program tersebut dinilai tidak menyentuh akar persoalan ekonomi di Indonesia.

Hal selanjutnya adalah berani mengakhiri praktik impunitas dengan menyelesaikan berbagai kasus pelanggaraan hak asasi manusia tanpa kecuali. Terakhir berani mengakhiri politik adu domba, dan juga aksi premanisme yang memecah-belah persatuan Indonesia.

Juru bicara Koalisi Kebhinekaan Usman Hamid menyatakan pasangan Jokowi-JK memiliki kesempatan emas untuk menyelesaikan tiga hal itu, karena pasangan tersebut lebih independen.

"Mengalir derasnya sumbangan untuk Jokowi dari warga masyarakat adalah kesempatan emas Jokowi. Ia tak lagi perlu tergantung pada pembiayaan dari kelompok-kelompok elite bermasalah maupun konglomerat hitam,” kata Usman Hamid dalam keterangan resminya, Selasa (17/6/2014).

Dengan momentum ini, lanjut Usman, Jokowi akan dapat menjalankan agenda-agenda kebangsaan yang selama ini terhambat kepentingan elite.

“Uang rakyat yang telah disumbangkan untuk Jokowi semestinya digunakan untuk perjuangan agenda-agenda rakyat,” kata Muhammad Ridha, koordinator wilayah Australia Barat, menambahkan.

Koalisi Kebhinekaan didirikan oleh sejumlah mahasiswa dan masyarakat Indonesia di Australia, antara lain dari Universitas of Sydney, Murdoch University, University of Melbourne, Australian National University, University of Canberra, University of New South Wales, University of Newcastle, juga dari elemen non-mahasiswa, yakni Indonesia Solidarity (Sidney) dan Johanson Study Club (Perth).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com