Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembentukan Badan Penerimaan Pajak Paling Cepat Tahun Ketiga Pemerintah Baru

Kompas.com - 08/08/2014, 14:13 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Jika disepakati, wacana pembentukan badan peneriman pajak paling cepat bisa terealisasi pada tahun ketiga pemerintahan baru.

Direktur Transformasi Proses Bisnis selaku Pejabat Pengganti Direktur P2Humas, Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan, Wahju K Tumakaka mengatakan, dalam teori organisasi perubahan manajemen baru akan stabil setelah lewat dua tahun.

"Change management. Di teori organisasi, manajemen perubahan yang dilakukan persiapannya 2 tahun," kata dia dalam ngobrol bareng wartawan DJP, Jakarta, Jumat (8/8/2014).

Wahju menjelaskan, ketiga pilar tax administratin, yakni sumber daya manusia, organisasi, serta teknologi informasi harus di-upgrade atau ditingkatkan kapasitasnya terlebih dahulu, sebelum dapat menjalankan tiga fungsi dengan optimal.

Adapun ketiga fungsi tersebut, adalah fungsi pelayanan (service), fungsi pengawasan, serta fungsi penegakan hukum. Wahju mengatakan, paradigma tentang pentingnya tax administration harus diubah, bahwa ini adalah kepentingan negara, dan bukan kepentingan DJP semata.

Dia pun menyatakan, tidak masalah jika paska tax administration atau badan penerimaan pajak terbentuk, DJP dihapuskan.

"Lingkaran APBN bisa diperbesar jika segitiga sama sisi tax administration diperbesar. Sisi-sisi segitiga tax administration ini adalah, organisasi, SDM, dan teknologi informasi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permendag 8/2024 Terbit, Wamendag Jerry: Tidak Ada Lagi Kontainer yang Menumpuk di Pelabuhan

Permendag 8/2024 Terbit, Wamendag Jerry: Tidak Ada Lagi Kontainer yang Menumpuk di Pelabuhan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer di Tanjung Priok | BLT Rp 600.000 Tidak Kunjung Dicairkan

[POPULER MONEY] Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer di Tanjung Priok | BLT Rp 600.000 Tidak Kunjung Dicairkan

Whats New
Segera Dibuka, Ini Progres Seleksi PPPK 2024

Segera Dibuka, Ini Progres Seleksi PPPK 2024

Whats New
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 68 Masih Dibuka, Simak Insentif, Syarat, dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 68 Masih Dibuka, Simak Insentif, Syarat, dan Caranya

Work Smart
OJK Luncurkan Panduan Strategi Anti-Fraud Penyelenggara ITSK

OJK Luncurkan Panduan Strategi Anti-Fraud Penyelenggara ITSK

Whats New
3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

Spend Smart
5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

Whats New
Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Earn Smart
Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Whats New
Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Whats New
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com