"Dibandingkan tahun 2012 yang hanya 3,6 miliar dollar," ujar Dirjen Industri Kecil Menengah Kementrian Industri Euis Saedah, dalam pembukaan Pameran Alumni dan Mitra Balai Pengembangan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (11/8/2014).
Euis menjelaskan, ekspor industri alas kaki selama lima tahun terakhir rata-rata mencapai dua miliar dollar AS. Dengan nilai tersebut, kata dia, Indonesia mampu memenuhi sekitar tiga persen kebutuhan dunia akan produk alas kaki.
Sementara itu, dalam menyambut pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2015, Euis mengatakan bahwa sektor industri alas kaki nasional harus berusaha menghadapi realitas tersebut dengan menyiapkan tenaga terlatih dan profesional.
"Diharapkan para pemangku kepentingan industri alas kaki nasional dapat menyiapkan tenaga kerja terlatih dan profesional sehingga tantangan dapat menjadi peluang," kata Euis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.