Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Awal Pekan Ditutup Menguat 7,78 Poin

Kompas.com - 18/08/2014, 16:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini, Senin (18/8/2014) berhasil mempertahankan posisinya di zona hijau hingga perdagangan ditutup.

IHSG adalah salah satu yang menguat, di tengah berariasinya bursa regional merespon kondisi politik di Ukraina. Pada pukul 16.00, IHSG ditutup menguat 7,78 poin atau 0,15 persen di 5.156,75. Sebanyak 155 saham menguat, 146 saham melemah dan 81 saham stagnan. Volume perdagangan mencapai 4,45 miliar lot saham senilai Rp 4,49 triliun.

Saham-saham yang memberi turnover positif bagi pemegang saham hari ini adalah MPPA (Rp 3.050), BBNI (Rp 5.250), SMGR (Rp 16.650), WSKT (Rp 910), dan WIKA (Rp 2.840). Adapun saham yang memberi turnover negatif terbesar adalah PGAS (Rp 5.850), SSMS (Rp 1.275), INCO (Rp 3.925), EXCL (Rp 5.650), dan TBIG (Rp 8.200)

Sektor saham yang menguat mencakup pertambangan (0,87 persen), industri dasar (0,49 persen)aneka industri (0,28 persen), properti (0,16 persen), keuangan (0,3 persen), perdagangan (0,19 persen) dan manufaktur (0,03 persen).

Adapun sektor saham yang melemah adalah agribisnis (-0,3 persen), konsumer (-0,35 persen) dan infrastruktur (-0,13) persen.

Sebagaimana diketahui, sepanjang perdagangan hari ini, IHSG melaju di zona hijau, dan bahkan menyentuh level tertinggi harian di 5.168,68, meski pada jelang penutupan penguatan IHSG sempat terbatas.

Dari regional, bursa di kawasan Asia Pasifik bergerak mix, karena investor kembali memperhatikan perkembangan politik di Ukraina, di samping juga Wall Street pada akhir pekan lalu yang ditutup bervariasi.

Indeks Nikkei225 Tokyo menguat 003 persen dan berakhir di 15.322,6. Sementara itu, indeks Hang Seng Hong Kong menguat tipis dan parkir di 24.955,46. Pun dengan bursa Shanghai yang juga menguat 0,57  persen di 2.239,47. Adapun indeks KOSPI Korea melemah 0,29 persen dan berakhir di 2.053,13.

Nilai tukar rupiah sore ini ditutup menguat tipis 0,1 persen di Rp 11.681 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com