Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antara Kualitas dan Kuantitas Konten

Kompas.com - 20/09/2014, 08:51 WIB


KOMPAS.com
- Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mengubah cara orang berkomunikasi dan berinteraksi. Banyak pilihan kanal dan perangkat untuk menyampaikan atau mendapatkan informasi yang disuguhkan dalam berbagai format multimedia. Pilihan yang memberi keleluasaan lewat pengayaan sekaligus pendalaman informasi yang hendak disampaikan.

Perkembangan tersebut membuka kesempatan kepada siapapun, termasuk pemilik brand untuk berkomunikasi dengan audiens secara lebih sering dan mendalam. Namun, kalau kesempatan tersebut dikuras habis para pemilik brand, dengan segera, audiens akan merasa terganggu. Akibatnya, mereka akan segera memilah dan memilih informasi yang boleh menginterupsi dirinya sesuai preferensi.

Selain mengarah pada urusan kenyamanan, relevansi, kedekatan, maupun manfaat, preferensi itu bisa berhubungan dengan dimensi ruang dan waktu. Bentuknya pun bermacam, bisa berupa ketertarikan pada jenis, bentuk, dan format medium informasi seperti cetak, televisi, radio atau digital. Preferensi itu juga bisa berorientasi kepadaikualitas atau kuantitas konten informasi yang diterima, dan bisa saja tgrbangun atas dasar kepercayaannya kepada sumber informasi.

Hubungan audiens dengan suatu brand dapat terjadi jika brand tersebut saat berinteraksi mampu memenuhi preferensi audiens. Hal tersebut bukanlah sebuah one shot game, melainkan proses iteratif yang berlangsung secara terus-menerus sejalan dengan perubahan preferensi itu sendiri. Termasuk di dalamnya me nemukan cara yang tepat dalam mengutilisasi kekuatan setiap platform media komunikasi seperti cetak, televisi, radio, media luar ruang, dan seluruh turunan media digital.

Memilih
Kompas Gramedia dalam APMF 2014 di BNDCC Nusa Dua, Bali mencoba mencari preferensi peserta perhelatan tersebut, apakah cenderung menyukai kualitas atau kuantitas konten yang mampu membuat mereka terhubung lebih erat. "Kualitas" disimbolisasikan dengan warna merah, "kuantitas" disimbolkan dengan warna putih.

Pilihan para pemangku kepentingan dunia komunikasi dan periklanan ini bisa menjadi pilihan mereka dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan audiens. Jika preferensi pemilik brand, agency, dan media ternyata sama dengan audiensnya, akan lebih mudah bagi pemilik brand untuk bisa terhubung lebih erat dengan audiens.

Untuk mendukung aktivitas tersebut, selama APMF 2014 secara khusus Kompas Gramedia melakukan coverage lengkap dengan mengerahkan Harian Kompas, Kompas TV, Kompas.com, dan radio Sonora.

Ada Kompas Klass edisi khusus APMF 2014, Twitter @KompasKlass, ePaper Kompas Siang yang terbit setiap pukul 15.00 WIB, ada tagar #KGAPMF, live report di jaringan radio Sonora, ada pula berita di Kompas TV. Yang tak kalah menarik, selfie drone yang memberikan kesempatan para peserta untuk selfie dengan gaya yang berbeda.

Dalam kesempatan tersebut, peserta juga diminta untuk berbagi pengalaman engagement dengan Kompas Gramedia dengan selalu menyertakan #KGAPMF. Sebagai puncak kegiatan dan coverage ini adalah Gala Dinner Kompas Gramedia pada 19 Septembër 2014 yang akan lebih bany'ak mana, "merah" atau "putih".

Jadi, yang mana pilihan Anda? Suarakan dan bagikan pemikiran Anda melalui studio mini Kompas Gramedia di Stan Kompas Gramedia pada acara APMF 2014,18-20 September 2014.

Hardanto Subagyo
Direktur Bisnis Harlan Kompas
Twitter• @ignasubagyo
@kompasklass #kgapmf

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com