Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Walmart Angkat Dow Cetak Rekor Baru

Kompas.com - 14/11/2014, 08:09 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham-saham di Wall Street berakhir di zona positif pada perdagangan Kamis (13/11/2014) waktu setempat (Jumat pagi WIB), dengan Dow mencapai rekor tertinggi baru didorong oleh hasil kuat Walmart dan pengambilalihan Duracell oleh Berkshire Hathaway.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 40,59 poin (0,23 persen) menjadi 17.652,79, melampaui penutupan tertinggi sebelumnya pada Selasa (11/11/2014).

Indikator pasar lebih luas S&P 500 nait tipis 1,08 poin (0,05 persen) ke posisi 2.039,33, sementara indeks komposit teknologi Nasdaq bertambah 5,01 poin (0,11 persen) menjadi 4.680,14.

Perusahaan investasi milik investor kawakan Warren Buffett, Berkshire, menyatakan akan membayar Procter & Gamble senilai 4,7 miliar dollar AS atas saham P&G untuk mengambil alih Duracell.

Perusahaan ini dilaporkan memiliki 25 persen dari pasar baterai global dengan penjualan tahunan dua miliar dollar AS.

Sebagai bagian dari kesepakatan itu, P&G berkomitmen untuk menyuntikkan 1,8 miliar dollar AS ke dalam Duracell untuk rekapitalisasi perusahaan tersebut.

Saham B Berkshire naik 0,5 persen, sedangkan saham P&G terkoreksi 1,0 persen.

Sementara saham Wal-Mart Stores melonjak 4,7 persen didorong hasil laba kuartal ketiganya yang melebihi perkiraan.

Raksasa pengecer ini berhasil mengatasi kelesuan,  dengan laba per saham 1,15 dolar AS, tiga sen lebih tinggi dari perkiraan para analis.

Laporan akhir dalam sesi kemungkinan Halliburton mengambilalih Baker Hughes mengirim saham perusahaan jasa minyak itu terbang.

Baker Hughes melonjak 15,2 persen dan Halliburton naik 1,1 persen, sementara saingannya yang jauh lebih besar Schlumberger turun 2,7 persen. Spesialis pengeboran minyak dan gas C&J Energy Services melonjak 6,3 persen.

Amazon naik 1,6 persen setelah mengumumkan kesepakatan dengan penerbit Hachette untuk mengakhiri perselisihan enam bulan mereka atas penentuan harga buku yang telah memicu keluhan besar terhadap Amazon di pasar.

Di saham teknologi besar lainnya, Cisco naik 2,3 persen dan Apple naik 1,4 persen.

Harga obligasi bervariasi. Imbal hasil pada obligasi 10-tahun pemerintah AS turun 2,35 persen dari 2,36 persen pada Rabu, sementara pada obligasi 30-tahun datar di 3,08 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak terbalik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com