Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bursa Regional Menghijau, IHSG Awal Pekan Ditutup Menguat di 5.141,76

Kompas.com - 24/11/2014, 16:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan awal pekan ini berakhir di teritori positif, mengikuti pergerakan bursa regional yang sebagian besar berakhir menguat.

Menguatnya bursa regional terjadi menyusul langkah bank sentral China yang memangkas suku bunga acuannya. Langkah itu adalah yang kali pertama dalam dua tahun terakhir karena otoritas negara tersebut ingin mendorong pertumbuhan ekonomi.

Pada penutupan bursa, IHSG berakhir menguat sebesar 29,71 poin atau 0,58 persen di level 5.141,76. Volume perdagangan mencapai 6,4 miliar lot saham senilai Rp 4,9 triliun. Sebanyak 174 saham diperdagangkan menguat, 130 saham melemah dan 90 saham stagnan.

Saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar adalah TLKM (Rp 2.815), CPRO (Rp 78), ADHI (Rp 2.775), UNTR (Rp 18.700), dan ASII (Rp 7.100). Sementara itu, saham-saham yang memberi turnover negatif terbesar yaitu ASRI (Rp 499), GGRM (Rp 60.050), SIAP (Rp 226), KIJA (Rp 286), dan BKSL (Rp 102).

Dari 10 sektor saham, sembilan di antaranya berakhir menguat yaitu agribisnis (0,31 persen), pertambangan (1,21 persen), industri dasar (1,12 persen), aneka industri (1,75 persen), konsumer (0,3 persen), infrastruktur (0,61 persen), keuangan (0,32 persen), perdagangan (0,73 persen) dan manufaktur (0,87 persen. Satu-satunya sektor yang melemah adalah properti  (-0,43 persen).

Bursa saham di kawasan Asia menghijau pada awal pekan ini, setelah ban sektral China secara mengejutkan, memangkas suku bunga acuannya guna mendukung pertumbuhan ekonomi negara itu.

Bursa Shanghai menguat 1,85 persen atau 46,09 poin adan berakhir di 2.532,88 sedangkan bursa Hong Kong juga menguat 1,95 persen atau 456,02 poin dan ditutup di 23.893,14. Sementara itu, bursa Sydney juga ikut menguat 1,08 persen atau 57,5 poin dan berakhir di 5.361,8 dan Seoul ditutup naik 0,7 persendi posisi 1.978,54. Adapun bursa Tokyo hari ini tutup karena libur nasional.

Rupiah hari ini melemah tipis sebesar 0,05 persen di posisi Rp 12.153 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com