Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saham Twitter Melonjak, Wall Street Melejit

Kompas.com - 04/02/2015, 08:31 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham-saham di Wall Street berakhir melonjak pada Selasa (3/2/2015) waktu setempat (Rabu pagi WIB) dengan indeks Dow naik lebih dari 300 poin, didorong kenaikan harga minyak dan optimisme yang lebih besar atas kesepakatan untuk menegosiasi ulang utang Yunani.

Indeks Dow Jones Industrial Average melompat 305,36 poin (1,76 persen) ditutup pada 17.666,40.

Indeks berbasis luas S&P 500 menguat 29,18 poin (1,44 persen) menjadi 2.050,03, dan indeks komposit teknologi Nasdaq bertambah 51,05 poin (1,09 persen) ke posisi 4.727,74.

Harga minyak AS melonjak tujuh persen ke tingkat tertinggi tahun ini, menambahkan beberapa bantuan ke pasar yang takut penurunan tajam dalam komoditas sinnyal penting masalah ekonomi global.

Para pejabat Yunani sedang mendorong ide swap utang yang akan menghindari perlunya para kreditor untuk menerima haircuts (pengurangan utang) pada 315 miliar euro (361 miliar dollar AS) pinjaman luar negeri negara itu. Ekuitas Eropa melonjak karena harapan resolusi tersebut.

Meskipun kinerja pasar cerah, beberapa analis skeptis investor telah membuang kekhawatiran tentang deflasi di zona euro dan lemahnya pertumbuhan dunia.

"Ini baik untuk menikmati reli sementara kita bisa," kata Mace Blicksilver, direktur Marblehead Asset Management. "Tapi banyak hal yang khawatir pasar masih di depan kami."

Saham-saham yang terkait minyak menguat. Anggota Dow, Chevron, naik 3,3 persen, sementara produser independen EOG Resources naik 4,1 persen dan raksasa jasa minyak Schlumberger naik 2,9 persen.

Bank-bank besar juga naik. Anggota Dow, JPMorgan Chase, naik 2,3 persen, Bank of America naik 2,8 persen dan Citigroup naik 2,4 persen.

Twitter melonjak 6,2 persen setelah meluncurkan layanan baru promoted tweets untuk memungkinkan pengiklan menjangkau orang-orang yang tidak di Twitter itu sendiri.

Staples melonjak 10,9 persen setelah sebuah laporan di The Wall Street Journal mengatakan bahwa perusahaan dalam pembicaraan lanjutan untuk bergabung dengan Office Depot. Office Depot melesat 21,5 persen lebih tinggi.

General Motors naik 2,6 persen dan Ford Motor bertambah 2,5 persen, setelah kedua perusahaan melaporkan lompatan besar dalam penjualan mobil di AS pada Januari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com