Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menguat, Rupiah Tinggalkan Level 13.000

Kompas.com - 19/03/2015, 09:15 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan, Kamis (19/3/2015), menguat hingga menembus di bawah 13.000.

Seperti dikutip dari data Bloomberg, di pasar spot, mata uang Garuda pada pukul 08.17 WIB menguat tajam ke posisi Rp 12.990 per dollar AS, dibanding penutupan kemarin pada Rp 13.178.

Hari ini, rupiah diprediksi kembali berpeluang menanjak seiring tertekannya dollar AS. Sesuai dugaan, The Fed menghilangkan kata "sabar" dalam pernyataannya. Akan tetapi, di luar dugaan, survei internal The Fed justru memangkas proyeksi suku bunga The Fed sehingga menyebabkan harapan kenaikan suku bunga yang agresif jatuh.

Kejatuhan tersebut, menurut Riset Samuel Sekuritas Indonesia, bersamaan dengan kejatuhan indeks dollar AS dan imbal hasil US Treasury hingga dini hari tadi. Mata uang lain, seperti yen dan euro, pun mendapatkan momentum untuk menguat tajam terhadap dollar AS.

"Dollar AS diperkirakan masih akan lemah di perdagangan Asia pagi ini," demikian ungkap Riset Samuel Sekuritas Indonesia, pagi ini.  

Walaupun mata uang di Asia melemah hingga sore kemarin, rupiah berhasil menguat. Intervensi oleh BI semakin aktif tidak lama setelah pernyataan bulanan rapat dewan gubernur dirilis.

Pada kesempatan lain, pejabat BI juga mengatakan bahwa nilai tukar rupiah sudah jauh lebih lemah dari nilai fundamentalnya. Rupiah diperkirakan menikmati momentum penguatan hari ini menyusul pelemahan dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Cek Syaratnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Cek Syaratnya

Work Smart
HM Sampoerna Tunjuk Ivan Cahyadi Jadi Presiden Direktur

HM Sampoerna Tunjuk Ivan Cahyadi Jadi Presiden Direktur

Whats New
Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Whats New
Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Whats New
Rupiah Tertekan, 'Ruang' Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Rupiah Tertekan, "Ruang" Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Whats New
Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Whats New
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com