Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lanjutkan Kenaikan, IHSG Awal Sesi Tembus 5.500 Lagi

Kompas.com - 07/04/2015, 09:16 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan Selasa (7/4/2015) langsung tancap gas, hingga kembali menembus level psikologis 5.500. IHSG dibuka naik 22,28 poin ke posisi 5.502,32.

Hari ini IHSG berpeluang melanjutkan kenaikan. IHSG pada perdagangan kemarin berhasil rebound terbatas setelah dua sesi perdagangan mengalami koreksi akibat aksi ambil untung. IHSG tutup di level 5.480,031 atau menguat 23,632 poin (0,43 persen). Di tengah tipisnya nilai transaksi, pemodal asing kembali mencatatkan nilai pembelian bersih mencapai Rp 465,59 miliar.

Penguatan IHSG dan rupiah kemarin lebih disebabkan faktor eksternal menyusul melemahnya dollar AS atas sejumlah mata uang negara-negara berkembang setelah data tenaga kerja AS yang keluar akhir pekan lalu di bawah ekspektasi. Angka penawaran kerja di AS Maret lalu hanya bertambah 126.000 di bawah perkiraan 246.000 dan angka bulan sebelumnya 264.000.

Sementara Bursa Wall Street Senin waktu setempat, kembali melanjutkan penguatannya. Penguatan di Wall Street setelah data tenaga kerja yang di bawah ekspektasi menimbulkan spekulasi The Fed tidak akan terburu-buru menaikkan tingkat bunganya.

Aktivitas industri jasa di AS tercermin dari ISM Non-Manufacturing PMI Maret turun ke 56,5, terendah dalam tiga bulan terakhir, turut memicu aksi beli pelaku pasar.

Melanjutkan perdagangan hari ini, menurut Riset First Asia Capital, IHSG masih akan bergerak bervariasi dengan peluang melanjutkan penguatannya. Namun hal itu akan dibayangi dengan aksi ambil untung menyusul kekhawatiran kenaikan harga minyak mentah dunia yang akan memicu tekanan inflasi. 

Katalis positif pasar terutama digerakkan dengan sejumlah isu individual terkait pembagian dividen. IHSG diperkirakan bergerak dengan support di 5.435 dan resisten di 5.510.

Saham-saham pilihan adalah ASII, ITMG, INTP, PTBA, LSIP, INCO dan SMRA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com