Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danai Berbagai proyek, Tiga BUMN "Rights Issue" Rp 5,035 Triliun

Kompas.com - 24/04/2015, 12:55 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Tiga BUMN yakni PT Antam Tbk, PT Adhi Karya Tbk, dan PT Waskita Karya Tbk, berencana menerbitkan saham baru (rights issue) untuk meraup dana senilai total Rp 5,035 triliun.

Menteri BUMN Rini Mariani Soemarno menuturkan, dana tersebut akan digunakan membiayai sejumlah proyek oleh masing-masing perseroan, di antaranya pembangunan Light Rail Transit (LRT), proyek anoda slime di Jawa Timur, serta proyek jalan tol di Jawa dan transmisi listrik di Sumatera.

“Tujuan right issue untuk meningkatkan kapasitas (perseroan),” kata Rini dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR-RI, Jakarta, Jumat (24/4/2015).

Rini menjelaskan, saat ini kepemilikan saham pemerintah di Antam sebesar 65 persen, sedangkan penyertaan modal negara (PMN) yang diberikan sebesar Rp 3,5 triliun. Dana publik yang diharapkan bisa dihimpun dari right issue sebesar Rp 1,89 triliun.

Selain digunakan untuk membiayai proyek anoda slime di Jawa Timur, dana tersebut akan digunakan untuk penyelesaian proyek Feni Halmahera Timur (FHT).

Adapun kepemilikan saham pemerintah di Adhi Karya sebesar 61 persen, dengan PMN sebesar Rp 1,4 triliun. Ditargetkan, dana publik yang ditargetkan bisa dihimpun dari right issue sebesar Rp 1,345 triliun. Rini menerangkan, dana ini akan digunakan Adhi Karya untuk pembangunan proyek LRT di Jabodetabek.

Sementara itu, saham pemerintah di Waskita Karya sebesar 66,02 persen, dan PMN sebesar Rp 3,5 triliun. Diharapkan dana publik yang bisa dihimpun sebesar Rp 1,8 triliun. Dana ini akan digunakan untuk proyek tol di Jawa dan transmisi listrik di Sumatera.

“Kami mengharapkan dana publik sudah bisa masuk ke Adhi Karya dan Waskita Karya pada Juli 2015, dan Antam pada awal kuartal III-2015. Mohon izin ke Komisi VI agar right issue dapat dipertimbangkan untuk disetujui,” tandas Rini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com