Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Lokasi Pabrik Kedua

Kompas.com - 06/05/2015, 19:23 WIB


KOMPAS.com - Perlambatan ekonomi China sudah barang tentu berimbas ke Indonesia. Pasalnya, dengan perlambatan di posisi 7,4 persen dari target 7,5 persen, kata pemerintah China, daya serap terhadap komoditas Indonesia bakal ikut-ikutan susut.

Tak hanya itu, sebagaimana diungkapkan Direktur Penjualan Edimax Technology Co. Ltd Hunter Chen pada Rabu (6/5/2015), ongkos pekerja di Negeri Tembok Raksasa pun ikut-ikutan terasa mahal. Makanya, kian santer suara yang menginginkan relokasi pabrik ke luar negeri. "Indonesia adalah lokasi pabrik kedua," kata Chen.

Hunter Chen menerangkan, Edimax adalah produsen jaringan komunikasi asal Taiwan. Perusahaan yang berdiri pada 1986 itu memang memunyai pabrik di China Daratan. Sementara itu, saat masuk ke Indonesia pada April 2014, perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Taiwan pada 2001 itu bersama mitra lokalnya memilih nama Edimax Teknologi Indonesia. PT Pazia Pillar Mercycom menjadi salah satu pemegang saham PT Edimax Teknologi Indonesia sejak awal 2015.

Sementara itu, menurut catatan Presiden Direktur Edimax Teknologi Indonesia Sarki Gunawan dalam kesempatan itu, pihaknya menyasar pasar Indonesia yang tetap terbilang potensial. Secara khusus pasar dimaksud adalah pasar yang menaruh perhatian pada teknologi jaringan baik di rumah (small office home office) maupun di segmen perkantoran, restoran, dan hotel atau yang lazim dikenal sebagai small medium business (SMB).

Merilis piranti bertajuk Edimax Pro, terang Head of Original Brand Manufacturing (OBM) Edimax Technology Co.Ltd Jason Yeo, pihaknya menjadikan produk itu memenuhi kontribusi 20-25 persen dari pendapatan OBM. Selain itu, andalan lain untuk merebut pasar Indonesia adalah IP Camera dan SmartPlug.

Sementara, untuk small office home office (SOHO), lanjut Sarki, pihaknya mengandalkan wi-fi routers, ADSL routers, wi-fi extender, acces points, wireless adapters, home automation, network cameras, powerline adapters, dan SOHO switches. Bekerja sama dengan Pazia, saat ini, Edimax sudah memunyai sekitar 60 sentra layanan konsumen. 

Josephus Primus Presiden Direktur PT Edimax Teknologi Indonesia Sarki Gunawan, Rabu (6/5/2015), memperkenalkan piranti Edimax EW-7438RPn V2 untuk kelengkapan Wi-Fi. Piranti berbanderol sekitar Rp 500.000 per unitnya termasuk produk terlaris Edimax di pasar Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com