Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Launching IFS Application 9 Pada IFS World Conference 2015 di Boston

Kompas.com - 12/05/2015, 08:45 WIB
advertorial

Penulis

IFS, perusahaan global penyedia aplikasi enterprise (ERP) baru saja selesai menggelar event regularnya di Boston, Massachusets Amerika Serikat. Event yang diselenggarakan selama 3 hari penuh sejak 5 Mei sampai dengan 7 Mei 2015 ini dihadiri oleh seluruh perwakilan IFS di dunia termasuk Indonesia, perusahaan-perusahaan pengguna IFS Applications dan juga IFS partner dari seluruh dunia.

Dalam event ini IFS meluncurkan produk terbarunya yaitu IFS Applications 9. IFS Apps 9 memiliki beberapa keunggulan dan fitur-fitur baru dibandingkan dengan pendahulunya IFS Applications 8.

IFS Applications 9 membuat pelanggan lebih dekat dengan bisnis mereka dan juga menyediakan mereka fleksibiltas serta kapasitas untuk mengadopsi perubahan yang terjadi. Selain itu, IFS Apps 9 juga mengadopsi inovasi terbaru dalam hal user experiences, enhanced configurability, and a new layered application architecture.

Fitur terbaru seperti IFS Lobby, yang membuat pengguna aplikasi dapat menampikan informasi dan melakukan konfigurasi tampilan untuk mendapat informasi mengenai bisnisnya secara cepat. Fitur ini terbukti menyedot banyak perhatian dari para audience yang hadir. Inovasi lain yang menarik adalah adopsi teknologi in-memory processing untuk mendapatkan performa IFS Apps 9 menjadi lebih maksimal. IFS juga meluncurkan IFS Academy, suatu eLearning sebagai bagian dari Knowledge Management System di IFS untuk menjaga kualitas dan kompetensi konsultan maupun partner sehingga mampu memberikan jasa yang lebih baik ke pengguna IFS.

“Kami sangat bangga dengan IFS Applications 9, yang membawa fitur-fitur baru yang sangat banyak dan lebih dari 500 penambahan baik fungsi maupun fleksibilitas bagi customer lama maupun baru,” kata Sutan Simandjuntak, Presiden Direktur IFS Solutions Indonesia. “Dengan menjalin kerjasama erat dengan perusahaan-perusahaan dari lintas industri, dan mendengarkan tanggapan mereka, IFS mampu menyediakan solusi yang kuat yang  mampu membantu perusahaan tetap bertahan di dalam dunia persaingan yang terus berubah,” tambahnya.

Pada event kali inipun IFS mengumumkan bahwa pengguna aplikasi ini diseluruh dunia sudah mencapai angka 1 juta. Ini termasuk pengguna IFS Applications, IFS Field Service Management dan IFS Mobile Workforce Management. Pengguna Aplikasi IFS di Indonesia yang berkesempatan hadir di event ini adalah Bapak Dadi M. Cahyadi, Senior HR Manager PT. Jakarta International Container Terminal. JICT sendiri telah menggunakan Aplikasi IFS sejak 2002. IFS Solutions Indonesia yang berdiri sejak 1997 saat ini telah memiliki 60 perusahaan terkemuka sebagai pelanggan yang berasal dari berbagai industri.

Informasi lebih lanjut klik : www.ifsworld.com/id, atau email : marketing@ifs.co.id. (Adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com