Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Kukar Kembali Raih WTP

Kompas.com - 28/05/2015, 14:37 WIB
advertorial

Penulis

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) kembali meraih WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) oleh Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran (TA) 2014. “Alhamdulillah, opini BPK RI untuk tahun 2014 kembali WTP. Lebih oke lagi, tahun ini WTP yang diperoleh tanpa paragraf seperti tahun sebelumnya, tahun ini murni tanpa ada catatan apapun,” kata Bupati Kukar Rita Widyasari PhD.

WTP yang diraih Kukar kali ini merupakan yang ketiga kalinya. Pada TA 2012 dan 2013, Kukar juga berhasil meraih WTP. Penyerahan WTP dilaksanakan di Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Kaltim di Jalan M Yamin No 4, Samarinda, Selasa (26/5). Penyerahan WTP dilakukan oleh Zainal Abidin SE MM selaku Plh Kepala BPK RI Kaltim kepada Bupati Kukar Rita Widyasari PhD.

“Menurut saya tidak mudah mendapatkan WTP ini, tapi keberhasilan yang diperoleh ini tidak terlepas dari dukungan semua jajaran SKPD (Satuan Perangkat Kerja Daerah) di Pemkab Kukar. Dalam hal ini saya juga merasa senang karena tidak salah menempatkan pejabat struktural selama ini. Pokoknya ini suatu kebanggaan yang tiada tara dan tidak dapat diucapkan dengan kata-kata,” ungkap Rita.

Menurut Rita, WTP kali ini merupakan kado terindah di akhir masa jabatannya sebagai Bupati Kukar pada bulan Juni mendatang. Apalagi Kukar menjadi satu-satunya Kabupaten di Kaltim dan Kaltara (Kalimantan Utara) yang meraih WTP tiga kali. Tak hanya Kukar, Balikpapan dan Bontang juga berhasil meraih WTP, tetapi Bontang baru pertama kali meraih WTP setelah naik peringkat dari WDP (Wajar Dengan Pengecualian), sementara WTP yang diraih Balikpapan merupakan yang kedua kalinya.

“Pak Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga pernah menyampaikan saat Musrenbangnas di Jakarta beberapa waktu lalu. Kata Pak Jokowi, setiap Kabupaten/Kota yang mendapatkan opini WTP dari BPK RI akan mendapatkan bonus anggaran sebesar Rp 100 miliar. Nanti kita cek ke Menteri Keuangan (Menkeu) RI,” terang bupati perempuan pertama di Kalimantan ini.

Penyerahan WTP ini juga dihadiri Ketua DPRD Kukar Salehuddin SSos SFil. “Selaku pimpinan DPRD Kukar, saya mengucapkan selamat kepada Pemda Kukar atas diraihnya WTP untuk ketiga kalinya. Ini merupakan buah kerja dan proses sinergi antara DPRD Kukar dengan Pemda,” ucap Salehuddin kepada 1News.id.

Saat ini, pengelolaan keuangan di Pemda Kukar lebih akuntabel dan transparan. Dia berharap hal ini bisa dipertahankan tahun depan. Apalagi, DPRD Kukar terus berkomitmen untuk melakukan penguatan terhadap prestasi yang diraih ini. “Kita akan terus berupaya, mulai dari proses perencanaan hingga pembahasan APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) bisa sesuai dengan schedule yang ada, sehingga APBD bisa disalurkan tanpa adanya silpa,” tutur Salehuddin.

Dengan keberhasilan Kukar meraih WTP untuk tiga kalinya, Salehuddin meminta kepada masing-masing komisi di DPRD Kukar untuk melakukan pengawasan di masing-masing bidang. “Saya akan minta kepada seluruh komisi untuk mengawasi bidangnya masing-masing agar WTP ini terus bisa dipertahankan,” ujarnya. (Adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com