Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekarang Waktunya Mengumpulkan Uang dari Nasabah

Kompas.com - 05/09/2015, 17:46 WIB

KOMPAS.com - Selisih dua bulan sejak Lebaran 2015 adalah waktu bagi Bank Syariah Bukopin (BSB) untuk mengumpulkan kembali uang dari nasabah. Menurut Kepala Divisi Bisnis Area II Bank Syariah Bukopin Haris Suria Putra, salah satu strategi pihaknya adalah membidik nasabah dari kalangan siswa-siswa sekolah usia remaja melalui program Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) iB. "Ya, sekarang memang waktunya," kata Haris di sela-sela pergelaran iB Vaganza bertajuk "Serunya Ber-Transaksi Syariah" pada Sabtu (5/9/2015).

Pada kesempatan itu, terang Haris, BSB melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ikhlash Jati Padang, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Hal serupa juga dilakukan dengan Yayasan Al Hikmah untuk pemanfaatan produk Tabungan Siswa iB SiAga.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK)  menyelenggarakan iB Vaganza mulai Kamis (3/9/2015) sampai dengan Minggu (6/9/2015) di Pejaten Village, Jakarta Selatan. Solo menjadi kota penyelenggara pertama kegiatan Expo iB Vaganza tahun ini dari rencana kegiatan di 15 kota besar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Nusa Tenggara Barat. Kegiatan di Solo digelar pada 7-11 Januari 2015 Solo Square, Jawa Tengah.  

Dari laman OJK diperoleh informasi bahwa saat ini, penguasaan pasar atau market share bank syariah di Indonesia berkisar 5 persen dari total aset bank secara nasional. Jumlah nasabah bank syariah saat ini masih di bawah 10 juta, sehingga potensi peningkatan nasabah perbankan syariah masih sangat besar, mengingat jumlah penduduk usia produktif Indonesia terus bertambah. Hingga Oktober 2014, jumlah industri Bank Umum Syariah (BUS) tercatat sebanyak 12 bank, jumlah Unit Usaha Syariah (UUS) sebanyak 22 bank, BPRS sebanyak 163 bank, dan jaringan kantor sebanyak 2.950. Adapun total aset khusus BUS dan UUS adalah Rp 260,366 triliun, pembiayaan Rp 196,491 triliun, dan penghimpunan DPK perbankan syariah sebesar Rp 207,121 triliun.

Josephus Primus Petugas Bank Syariah Bukopin (BSB) siap melayani nasabah. BSB mengandalkan Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) mengincar nasabah siswa-siswa sekolah usia remaja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com