Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minat Masyarakat Buka Rekening Rendah, Jokowi Minta Bank Buat Inovasi

Kompas.com - 09/09/2015, 15:21 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, minat masyarakat Indonesia menggunakan fasilitas keuangan resmi seperti perbankan masih rendah. Dia mendorong agar perbankan melakukan inovasi agar masyarakat bisa mendapatkan edukasi manfaat perbankan.

"Saat ini Indonesia menjadi salah satu negara ASEAN yang inklusinya masih rendah. Minat untuk bikin rekening di institusi keuangan baru 54 persen masyarakat yang punya akses ke lembaga keuangan formal. Jadi masih ada 46 persen yang masih perlu dijangkau," ujar Jokowi saat membuka Indonesia Banking Expo (IBEX) di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (9/9/2015).

Jokowi mengatakan, pemerintah ingin agar semua masyarakat Indonesia memiliki keterhubungan dengan lembaga keuangan. Dengan begitu, perbankan akan menjadi motor dalam memobilisasi pendanaan untuk tujuan pendanaan atau pun investasi.

"Maka dari itu, butuh langkah terobosan, karena kita perlu literasi dan inklusi keuangan ke daerah-daerah yang belum terjangkau pelayanan perbankan. Saya dorong perbankan melakukan inovasi, terutama di wilayah terpencil, pulau terluar, dan daerah perbatasan," papar Jokowi.

Salah satu contohnya adalah penggunaan kapal perbankan untuk wilayah kepulauan dan mobil perbankan untuk wilayah perbatasan. Selain itu, pemanfaatan teknologi untuk menjangkau masyarakat tanpa harus membangun kantor cabang.

"Saya harapkan mobil dan kapal tidak hanya layani perbankan, tapi juga memberikan edukasi agar masyarakat melek bank," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

Whats New
BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

Whats New
ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com