Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNP2TKI Fasilitasi Pencairan Asuransi Kematian TKI Rendra Yanuar

Kompas.com - 09/10/2015, 18:32 WIB
Latief

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid memerintahkan Kepala Loka Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (LP3TKI) Surabaya, Tjipto Utomo, untuk memfasilitasi pencairan klaim asuransi kematian Mas Rendra Yanuar Arganata (23 tahun).

Tjipto Utomo pun langsung melaksanakan perintah tersebut, Kamis (08/10/2015) siang di Kantor LP3TKI Surabaya. Adapun Rendra Yanuar Arganata adalah TKI asal Dusun Bantur Timur, RT 48/RW 10, Desa Bantur, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, itu meninggal dunia karena sakit di Korea Selatan pada 13 Agustus 2015 lalu.

"Klaim asuransi kematian senilai Rp 80 juta berupa uang cash, terdiri dari Rp 75 juta asuransi kematian dan Rp 5 juta uang santunan pemakaman telah diserahterimakan kepada Yudi Irwanto, orangtua almarhum Mas Rendra Yanuar Arganata," kata Tjipto Utomo, Jumat (9/10/2015).

Tjipto mengatakan pencairan klaim asuransi kematian TKI yang dilakukan Konsorsium Asuransi Mitra TKI  dengan difasilitasi LP3TKI Surabaya ini merupakan yang keduakalinya.

"Begitu surat-surat dan dokumen TKI sudah dianggap lengkap, langsung segera diproses. Selang dua bulan dari meninggalnya TKI Rendra Yanuar Anggata, pada 08 Oktober 2015 klaim asuransi kematiannya sudah dapat dicairkan," kata Tjipto.

Menurut Tjipto, pihak perusahaan jasa asuransi, seperti halnya yang dilakukan Konsorsium Asuranasi Mitra TKI, sudah seharusnya dapat mengadakan proses pencairan klaim asuransi di daerah asal TKI. Karena hal ini dapat mendekatkan dan memudahkan pelayanan, serta meringankan biaya bagi keluarga TKI yang mengurus klaim asuransinya.

"Kalau perusahaan jasa asuransi bisa melakukan penarikan premi asuransi TKI di daerah asal TKI, sudah sepatutnya pencairan klaim asuransi pun dapat diadakan di daerah asal TKI sehingga keluarga TKI yang tinggal di pelosok desa tidak perlu jauh-jauh datang ke Jakarta untuk sekadar mengurus klaim pencairan asuransi TKI," ucapnya.

Seperti diketahui, Mas Rendra Yuniar Arganata adalah TKI formal yang bekerja di bidang manufaktur di Korea Selatan. Dalam data sistem komputerisasi tenaga kerja luar negeri (Sisko-TKLN) di BNP2TKI, Rendra Yanuar Arganata, tercatat berdasarkan Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri (KTKLN) berangkat ke Korea Selatan pada 14 September 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com