Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lino Anggap Masalah Tanjung Priok Lebih Enteng dari Mbah Priok

Kompas.com - 13/10/2015, 19:48 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Pelindo II RJ Lino mengaku tak pernah kehilangan nyali sedikitpun untuk berupaya melakukan perbaikan Pelabuhan Tanjung Priok meski berbagai tekanan tarus menghantamnya. Bahkan, yang terbaru, dia menyebut masalah yang dihadapinya saat ini lebih enteng ketimbang masalah beberapa tahun lalu. "Bagi saya masalah yang belakangan ini lebih mudah dari pada waktu saya nanganin masalah (pembongkaran makam) Mbah Priok," ujar Lino santai saat berbincang dengan Kompas.com di Kantor Pelindo II, Jakarta, Selasa (13/10/2015).

Dia sedikit berbagi cerita saat melakukan pembongkaran makam Mbah Priok lima tahun silam. Saat itu, kenang Lino, perlu upaya setengah mati untuk menangani masalah tersebut.

Ihsanuddin Dirut PT Pelindo II Rj Lino saat ditemui Kompas.com, di Kantornya, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (13/10/2015).

Menurutnya, upaya setengah mati itu dilakukan lantaran saat itu dia belum banyak mengenal banyak tokoh-tokoh nasional yang tentu memiliki pengaruh kuat di negeri ini. Hal itu ucapnya sangat berbeda dengan apa yang terjadi hari ini. "Kasus Mbah Priok itu kan 2010, April. Orang belum tahu Lino itu siapa. Kalau hari ini beda. Saya kenal banyak orang dan orang tahu siapa saya," kata dia sembari tersenyum.

Sejak menjabat dari 2009, Lino mengklaim telah melakukan berbagai reformasi di Pelabuhan Tanjung Priok. Menurutnya, banyak perusahaan-perusahaan yang menjadi pihak ketiga kala itu dia sikat. Pihak-pihak inilah yang dinilai Lino sakit hati sehingga menjadi menekan dia saat ini.

Namun, Lino mengaku tak mau ambil pusing. Menurutnya, pihak-pihak yang sakit hati itu bukan menjadi sesuatu yang mesti diurus oleh perusahaan sebesar Pelindo II.

Seperti diketahui, RJ Lino saat ini menjadi sorotan. Persoalan dwell time, mafia pelabuhan, korupsi mobile crane, hingga tuduhan gratifikasi jadi rentetan isu yang terus menghantamnya. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bahkan sudah membentuk panitia khusus (pansus) untuk mengusut berbagai kasus di Pelindo II itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati Terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com