Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Susi: Penenggelaman Kapal Maling Jaga Kecukupan Ikan untuk Anak Bangsa

Kompas.com - 22/11/2015, 13:05 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menghadiri puncak Peringatan Hari Ikan Nasional di Parkir Tmur Senayan, Jakarta (22/11/2015).

Dalam sambutannya, Susi mengatakan bahwa penenggelaman kapal pencuri ikan yang dilakukannya tak hanya sebatas aksi, tetapi juga untuk menjaga ketersediaan pasokan ikan untuk masa depan.

"Penenggelaman kapal maling ini bukan hanya jaga ikan tapi juga kecukupan ikan untuk anak bangsa. Kalau pasar ikan masih kekurangan ikan, harus diisi produk ikan kita," ujar Susi.

Menteri asal Pangandaran Jawa Barat itu menjelaskan pentingnya konsumsi ikan bagi anak-anak bangsa. Sebab, kandungan pada ikan, protein dan omega 3, sangat berguna untuk peningkatkan kecerdasan otak.

Susi tak mau anak-anak Indonesia semakin tertinggal dalam mengkonsumsi ikan. Dalam 10 tahun terakhir ucap dia, anak-anak di Thailand, Vietnam, dan Malaysia, asupan ikannya sangat cukup. Sementara anak-anak Indonesia justru sebaliknya.

Selama satu tahun ini kata Susi, hasil tangkapan ikan nelayan semakin banyak berkat penenggelaman kapal-kapal ikan ilegal. Bahkan kenaikan tangkapannya mencapai 240 persen. Menurut dia, 10 juta ton ikan masuk ke pasar-pasar ikan di seluruh Indonesia.

"Ibu-ibu harus jaga kecukupan ikan di rumah. Hari Ikan Nasional mengingatkan kita bahwa ikan itu penting. Enggak hanya asal kenyang, tapi harus bergizi," kata Susi.

Acara puncak Peringatan Hari Ikan 2015 juga dihadiri oleh istri Wakil Presiden RI Mufidah Jusuf Kalla dan Menteri Perindustrian Saleh Husin.

baca juga: Menteri Susi: Di Negara Kita, Maling Saja Berani Menggugat Negara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com