Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizal Ramli, Bandung, dan Candaan untuk Kang Emil

Kompas.com - 24/11/2015, 16:45 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kota Kembang, Bandung, punya banyak memori bagi seorang Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli. Sedari kuliah pada dekade 70-an, mantan Menteri Koordinator Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu sudah sangat lekat dengan Bandung.

Kenangan itu pula yang sempat disinggung Rizal saat kedatangan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di kantornya. Satu harapan pun ia sampaikan kepada Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

"Bandung bisa lebih nyaman. Saya sendiri lama di Bandung, kuliah, ketemu pacar di Bandung, jadi saya ingin melihat Bandung yang nyaman," ujar Rizal di Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Selasa (24/11/2015).

Ya, kini Paris Van Java itu tentu tak lagi sama dengan Bandung ketika Rizal kuliah dan tinggal pada dekade 70-an silam. Kemacetan, kepadatan penduduk, dan hal-hal lain yang serupa kian membuat kenyamanan kota penuh kenangan bagi Rizal Ramli itu luntur.

Doa untuk Emil pun meluncur dari mulut Rizal. Doanya sederhana, proyek-proyek pembangunan yang dilakukan Emil cepet terealisasi sebelum masa jabatan habis pada 2018 mendatang.

"Kalau ini (proyek-proyek) jadi, Pak walikota selesai 2018, bisa meninggalkan Bandung dengan bahagia," kata Rizal.

Bahkan, Rizal juga mendoakan Emil sukses sebagai pemimpin hingga saat nanti masa jabatanya pada 2018 berakhir.  Rizal juga melontarkan candaan kepada Emil.

"Mudah-mudahan (Emil) bisa berlanjut jadi apa (setelah masa jabatan Wal Kota Bandung habis). (Tapi) yang penting enggak jadi Presiden," tutur Rizal sembari tertawa.

Entah apa maksud candaan itu. Rizal hanya tertawa dan orang-orang yang ada ruangan pertemuan itu juga tersenyum mendengar celetukan itu.

Di akhir pembicaraanya, pria yang sempat mengecap pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) itu mengatakan bahwa rancangan pembangunan Bandung di bawah komando Ridwan Kamil harus menjadi kenyataan.

Sebagai seorang menteri koordinator, terlebih memiliki ikatan emosional dengan Bandung, Rizal mengatakan, siap memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil sehingga Bandung bisa menjadi kota yang nyaman untuk semua warganya yang berjumlah 2,5 juta, dan tentu para pelancong yang setiap tahunnya mencapai 6 juta orang, dan akhirnya menjadi kota yang ia harapkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke 'Jastiper'

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke "Jastiper"

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com