Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satelit BRI Hampir Selesai

Kompas.com - 07/12/2015, 07:10 WIB
Ramanda Jahansyahtono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Pt. Bank Rakyat Indonesia (BRI), Aswain Syam mengatakan, persiapan Satelit BRISat sudah hampir rampung.

"Untuk keseluruhan sudah kurang lebih 95 sampai 98 persen," ujar Aswain di Jakarta, Minggu (6/12/2015).

Menurut dia, untuk persiapan fisik, satelit sudah siap seratus persen. BRIsat hanya tinggal menghitung mundur 120 hari lagi untuk menyelesaikan tahap tes fisik. "Fisik semuanya ready. Dari awal April hingga akhir April semuanya sudah siap," tutur Aswain.

Adapun untuk mengelola satelit ini di Indonesia, ujar Aswain ada sekitar 12 orang yang sedang magang di Amerika Serikat (AS). "Saat ini orang-orang yang magang di sana masih di training. Nanti mereka akan mengawal sampai bulan Juni," ujarnya.

Menurut Aswain, 12 orang yang sedang mengikuti pelatihan itu akan mengoperasikan satelit di Indonesia secara pararel dengan orang-orang yang ada di Space System Loral (SSL).

Sementara untuk transponden, Aswain mengatakan, sudah siap mengikuti kesiapan fisik satelit. "Sudah otomatis. Transpondernya kan sudah di dalam satelit. Embedded," ujar dia.

Dengan diluncurkannya Satelit, BRI mengklaim akan memberikan servis level yang lebih tinggi lagi. Baik servis-servis yang melayani daerah-daerah yang sulit dijangkadan maupun daerah perkotaan.

Satelit diperkirakan akan diluncurkan bulan Juni 2016 mendatang dari Negara Guyana.

Sebelumnya, seperti yang diberitakan, Bank Rakyat Indonesia (BRI) akan mulai mengoperasikan satelit sendiri pada pertengahan tahun 2016. BRI menjadi bank nasional pertama yang mengoperasikan satelit sendiri.

Tujuan dari beroperasinya BRISat adalah untuk lebih menghemat pengeluaran biaya operasional jika dibandingkan melakukan sewa jasa satelit untuk komunikasi jaringan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com