Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Kelancaran Distribusi Sapi, Menhub Jonan Akan Tambah Kapal Ternak

Kompas.com - 11/12/2015, 20:00 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapal pengangkut ternak dinilai sangat penting untuk memastikan pendistribusian pasokan sapi ke berbagai penjuru Indonesia. Berdasarkan data Asosiasi Pengusaha Protein Hewan Indonesia (APPHI), kebutuhan daging sapi Indonesia diperkirakan mencapai 640.000 ton di 2015. Angka tersebut naik 8 persen dari tahun 2014 sebesar 590.000 ton.

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memastikan akan menambah tujuh kapal pengangkut ternak pada 2015 hingga 2017 nanti. Diharapkan dengan tambahan tujuh kapal pengangkut ternak itu distribusi sapi ke berbagai daerah bisa lebih cepat. "Lagi pesan lima kapal nanti tambah lagi dua  jadi tujuh kapal," ujar Jonan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (11/12/2015).

Mantan Bos PT KAI itu mengatakan bahwa harga 1 kapal ternak kira-kira Rp 60 miliar. Sementara, kapasitasnya mencapai 500 sapi.

Khusus untuk lima kapal ternak, penandatanganan kontraknya dilakukan hari ini dengan PT Bahtera Bahari Shipyard. Nilai kontraknya Rp 294 miliar.

Saat ini Kemenhub baru memilki satu kapal ternak yakni Kapal Motor (KM) Camara Nusantara 1. Kapal ternak tersebut memiliki panjang 68 meter dan lebar 14 meter berkapasitas 500 ekor sapi. KM Camara Nusantara 1 dibangun di galangan Bangkalan, Madura.

Selain menyediakan kapal, Kemenhub juga memberikan subsidi untuk pengoperasian kapal tersebut. Pada 2015 ini, Kemenhub memberikan subsidi mencapai Rp 770 juta untuk setiap perjalanan kapal pengangkut ternak tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com