Emiten berkode MARI ini merupakan grup radio pertama yang melantai di bursa Indonesia. Perseroan menawarkan saham sebanyak 105,2 juta lembar kepada publik, lalu saham yang dicatatkan perusahaan sebanyak 450,2 juta lembar.
Sehingga, total saham yang tercatat mencapai 525,2 juta lembar saham. Harga saham yang ditawarkan adalah Rp 750 per lembar saham dan dengan nominal Rp 100.
Dengan demikian, dana segar yang dapat diraih mencapai Rp 78,7 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp 393,3 milar.
Pada debut perdananya, MARI dibuka langsung melejit Rp 180 ke posisi Rp 930 per saham.
"Ini merupakan perjuangan ke depan yang diperjuangkan untuk menjadi grup radio nomor satu Indonesia?" kata Komisaris Utama MARI Erick Thohir di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (11/2/2016).
Rencananya, dana dari aksi korporasi ini digunakan untuk pembayaran utang anak perusahaan di Bank UOB Indonesia dengan porsi 40 persen. Adapun sebanyak 60 persen untuk pengembangan bisnis dan atau untuk investasi perusahaan baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.