Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fitra Sebut KA Cepat dan 224 Proyek Strategis Nasional Rawan Bancakan

Kompas.com - 15/02/2016, 15:58 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) menilai proyek kereta cepat dan 224 proyek strategis lainnya rawan jadi proyek bancakan pihak-pihak tertentu.

"Tidak ada metode pengawasan dan akuntabilitas yang jelas," kata Sekretaris Jenderal Fitra, Yenny Sucipto di Jakarta, Senin (15/2/2016).

Yenny menilai pasal 31 Peraturan Presiden (Perpres) Nomer 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional bertolak belakangan dengan upaya pemberantasan korupsi.

Sebab pasal tersebut menyebutkan bahwa bila ada kesalahan administrasi yang menimbulkan kerugian negara, maka penyelesaiannya melalui penyempurnaan administrasi dan pengembalian kerugian kepada negara paling lambat 10 hari setelah hasil pengawasan internal.

"Ini (Perpres) memberikan perlindungan terhadap penyelenggara negara. Ini yang kita takutkan meningkatkan rente-rente dalam politik anggaran," kata Yenny.

Padahal, kata Yenny, berdasarkan Pasal 2 dan 3 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), setiap orang yang merugikan negara dapat dikenakan pidana.

Potensi bancakan semakin besar karena saat ini KPK sedang berusaha dilemahkan melalui revisi UU KPK.

Salah satu poin yang akan direvisi terkait kewenangan penyadapan oleh KPK.

Pemerintah sendiri sebenarnya sudah berupaya mengantisipasi agar proyek strategis nasional tidak jadi proyek bancakan.

Pekan lalu, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki menuturkan bahwa Presiden Jokowi mempersilahkan KPK, BPK, BPKP, dan kejaksaan mengawasi proyek kereta cepat.

Hal itu sebagai upaya untuk memastikan tidak ada tindak pidana korupsi dalam proyek tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Cek Syaratnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Cek Syaratnya

Work Smart
HM Sampoerna Tunjuk Ivan Cahyadi Jadi Presiden Direktur

HM Sampoerna Tunjuk Ivan Cahyadi Jadi Presiden Direktur

Whats New
Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Wapres Minta Manfaat Ekonomi Syariah Bisa Dirasakan Masyarakat

Whats New
Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Whats New
Rupiah Tertekan, 'Ruang' Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Rupiah Tertekan, "Ruang" Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Whats New
Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Whats New
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com