Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ojek "Online" Genjot Jumlah Rekening CIMB Niaga

Kompas.com - 17/02/2016, 15:43 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank CIMB Niaga Tbk merupakan salah satu bank penyedia layanan cash management untuk perusahaan ojek berbasis aplikasi.

Berkat layanan tersebut, perseroan pun mampu meningkatkan jumlah rekening baru.

Dalam sehari, jumlah rekening baru perseroan bisa bertambah hingga 100 rekening dari para pengemudi ojek "online"

"Kebanyakan mereka tadinya tidak mempunyai rekening. Setiap hari kita bisa buat 80 sampai 100 rekening, tergantung berapa banyak driver baru yang diambil," ujar  Chief of Transactional Banking CIMB Niaga Hendra Lembong di Jakarta Rabu (17/2/2016).

Hendra menuturkan, dengan layanan perbankan transaksional tersebut, perusahan ojek online tidak perlu memberikan komisi kepada pengemudi dengan uang tunai.

Pengemudi juga bisa menarik komisi melalui layanan rekening ponsel. Dengan demikian, ungkap dia, pengemudi tidak perlu repot mendistribusikan uang ke rumah dengan uang tunai.

Ia memberi contoh, pengemudi dapat mengakses rekening ponsel, sementara istri atau keluarga di rumah dapat menggunakan kartu ATM untuk keperluan sehari-hari.

"Pengemudi bisa transfer pakai rekening ponsel. Istrinya mengambil uang pakai ATM. Pengemudi bisa atur uang yang ditransfer karena pakai rekening ponsel," terang Hendra.

Layanan cash management seperti ini, kata Hendra, memberikan dampak ganda atau multiplier effect.

Selain perusahaan ojek berbasis aplikasi tak perlu mendistribusikan komisi menggunakan uang tunai, masyarakat yang sebelumnya tak tersentuh bank pun kini dapat memanfaatkan layanan perbankan.

"Kita membuat yang tadinya tidak bankable menjadi bankable," tutur Hendra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com