Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Duo Djarum" Tak Tergoyahkan sebagai Orang Terkaya di Indonesia

Kompas.com - 02/03/2016, 19:04 WIB
KOMPAS.com - Forbes baru saja merilis daftar orang-orang terkaya di dunia. Pengusaha asal Amerika Serikat dan China mendominasi daftar tersebut.

Lantas bagaimana dengan Indonesia?

Ada dinamika yang cukup menarik dari daftar 10 orang terkaya asal Indonesia yang dirilis Forbes pada awal tahun 2016 ini. Sejumlah taipan ada yang terlempar dari daftar 10 orang terkaya di Indonesia.

Namun demikian, ada nama-nama baru yang menyodok ke dalam daftar tersebut.

Duo Djarum yakni Robert Budi Hartono dan Michael Hartono belum tergoyahkan dari puncak klasemen orang terkaya di Indonesia tahun 2016 versi Forbes sejak tahun-tahun sebelumnya. Masing-masing menempati urutan pertama dan kedua.

KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Chairul Tanjung

Posisi ketiga ditempati oleh mantan Menko Perekonomian yang juga pemilik Trans Corp, Chairul Tanjung, dengan nilai kekayaan 4,9 miliar dollar AS. Jumlah itu setara dengan Rp 66,1 triliun (asumsi kurs Rp 13.500 per dollar AS).

Posisi keempat diduduki oleh pemilik perusahaan tekstil Indorama, yakni Sri Prakash Lohia. Dia memiliki kekayaan sebesar 4,7 miliar dollar AS atau Rp 63,45 triliun.

Adapun posisi kelima ada pengusaha pemilik Grup Musim Mas, Bachtiar Karim, yang bergerak di sektor kelapa sawit.

Berikut adalah 10 orang terkaya di Indonesia 2016 versi Forbes:

1. R Budi Hartono (peringkat 141 dunia, kekayaan 8,1 miliar dollar AS)
2. Michael Hartono (peringkat 146 dunia, kekayaan 7,9 miliar dollar AS)
3. Chairul Tanjung (peringkat 286 dunia, kekayaan 4,9 miliar dollar AS)
4. Sri Prakash Lohia (peringkat 358 dunia, kekayaan 4,2 miliar dollar AS)
5. Bachtiar Karim (peringkat 527 dunia, kekayaan 3,2 miliar dollar AS)
6. Mochtar Riady (peringkat 854 dunia, kekayaan 2,1 miliar dollar AS)
7. Tahir (peringkat 906 dunia, kekayaan 2 miliar dollar AS)
8. Murdaya Poo (peringkat 959 dunia, kekayaan 1,9 miliar dollar AS)
9. Peter Sondakh (peringkat 1.011 dunia, kekayaan 1,8 miliar dollar AS)
10. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (peringkat 1.121 dunia, kekayaan 1,6 miliar dollar AS)

Sementara itu, taipan-taipan yang terlempar dari daftar 10 besar orang terkaya di Indonesia pada tahun 2016 adalah:

1. Susilo Wonowidjojo (Gudang Garam)
2. Antoni Salim (Indofood)
3. Eka Tjipta Widjaja (Sinar Mas)
4. Boenjamin Setiawan (Kalbe Farma, RS Mitra Keluarga)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com