Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Perlu Perbaiki Kualitas Industri Penerbangan

Kompas.com - 08/04/2016, 21:00 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia dinilai perlu untuk memperbaiki kualtas industri penerbangan, untuk mengantisipasi serta menjawab peluang dan tantangan yang muncul dari berlakukannya kebijakan ASEAN Open Sky di setiap aspek.

Demikian hasil dari Seminar Internasional dengan tema: “Partnering in Opening the Skies of South East Asia, with Special Reference to the Position of Indonesia”, di Jakarta (7/4/2016).

Seminar ini dilaksanakan oleh Masyarakat Hukum Udara (MHU) bekerja sama dengan IIASL, Universitas Leiden, Sarin Memorial Legal Aid Foundation, Angkasa Pura II, dan Kementerian Perhubungan.

Andre Rahadian, Ketua Harian Masyarakat Hukum Udara, mengatakan konferensi ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran semua pihak dalam mempersiapkan kawasan ASEAN menjawab peluang dan tantangan yang muncul dari berlakukannya kebijakan ASEAN Open Sky di setiap aspek.

Yakni, kompetisi pada perusahaan maskapai, bandara, dan isu-isu keselamatan, serta perbandingannya dengan implementasi open sky di Uni Eropa.

Andre melanjutkan, saat ini pemerintah Indonesia sedang berupaya memperbaiki kualitas industri penerbangan di Indonesia untuk pencalonan dalam pemilihan anggota Dewan International Civil Aviation Organization (ICAO).

Indonesia juga berupaya meningkatkan peringkat di Federal Aviation Administration (FAA). "Kegiatan ini juga diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mencapai tujuan tersebut," kata dia.

Lebih dari 100 delegasi  mewakili akademisi, regulator, perusahaan maskapai, pengelola bandara, dan pihak lain yang terkait dengan industri penerbangan dari 18 negara.

Konferensi membahas antara lain hubungan sektor penerbangan antara ASEAN dengan Uni Eropa, kompetisi sektor penerbangan di era Masyarakat Ekonomi ASEAN, kesiapan bandara menghadapi kebijakan Open Skies, tantangan untuk mewujudkan keselamatan penerbangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Whats New
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com