Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya, Raksasa Batu Bara Dunia Bangkrut

Kompas.com - 14/04/2016, 09:53 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber BBC News

LONDON, KOMPAS.com - Peabody Energy, perusahaan tambang batu bara swasta terbesar di dunia baru saja mengajukan proteksi atas kebangkrutan.

Raksasa tambang ini terkena dampak anjloknya harga batu bara dan membuat utang-utang tak bisa dibayar. Pihak Peabody menyatakan, pengajuan proteksi kebangkrutan ini guna mengurangi utang dan agar tambang serta kantor dapat terus beroperasi.

"Ini adalah keputusan yang sulit, namun ini langkah yang tepat bagi Peabody ke depannya," ungkap CEO Peabody Glenn Kellow.

Masalah utang Peabody mulai muncul sejak memutuskan untuk mengambil alih perusahaan tambang Macarthur yang tidak lain adalah pesaing Peabody sendiri.

Peabody membayar 5 miliar dollar Australia untuk membeli Macarthur pada tahun 2011. Akan tetapi, harga batu bara yang kian merosot dan menurunnya permintaan secara tajam membuat Peabody kesulitan melunasi utang.

Langkah yang diambil Peabody ini adalah satu dari gelombang kebangkrutan yang dialami industri tambang.

Perusahaan-perusahaan tambang harus bergumul dengan kombinasi rendahnya harga energi, regulasi lingkungan yang makin ketat, dan pergeseran ke penggunaan gas alam.

"Faktor-faktor yang mempengaruhi industri batu bara global dalam beberapa tahun tidak bisa dihindari. Industri tertekan dalam beberapa tahun terakhir karena turunnya harga bau bara metalurgi, lemahnya ekonomi China, overproduksi gas serpih domestik, dan tantangan regulator," tulis Peabody dalam dokumen kebangkrutannya.

Dokumen kebangkrutan Peabody adalah salah satu yang terbesar di sektor industri komoditas sejak harga energi dan metal terpuruk pada pertengahan 2014 hingga kini.

Harga turun drastis lantaran permintaan di negara-negara emerging markets seperti Brazil dan China mulai melambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com