Penyaluran Kredit Bank BJB Naik 11,3 Persen Menjadi Rp 55,2 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Jabar Banten Tbk (BJBR) menyalurkan kredit sebesar Rp 55,21 triliun hingga akhir kuartal pertama 2016.

Angka tersebut meningkat 11,3 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 49,61 triliun.

Peningkatan kredit ditopang oleh kredit konsumer sebesar Rp 39,67 triliun, meningkat 14,4 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 34,68 triliun.

Kredit komersial pun naik 25,1 persen menjadi Rp 7,84 triliun.

Direktur Utama BJB Ahmad Irfan mengatakan, untuk meningkatkan gairah perekonomian termasuk usaha mikro kecil dan menengah, pihaknya akan menurunkan suku bunga kreditnya menjadi satu digit (single digit).

"Ini sejalan dengan himbauan serta rencana regulator yang akan memberikan insentif bagi perbankan yang berhasil meningkatkan efisiensinya. Kebijakan ini rencananya akan diterapkan pada semester dua tahun 2016," ujar Irfan kepada wartawan usai Analyst Meeting di Jakarta, Kamis (28/4/2016).

Rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) pada akhir kuartal I 2016 sebesar 2,8 persen.

Irfan memproyeksikan penyaluran kredit di semester II 2016 akan mengalami peningkatan khususnya di Jawa Barat dan Banten seiring meningkatnya pembiayaan untuk proyek-proyek infrastruktur di daerah tersebut.