Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danamon Kembangkan Fasilitas Transaksi Keuangan Tanpa Kartu ATM

Kompas.com - 30/05/2016, 20:35 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Danamon Indonesia Tbk meluncurkan fitur ponsel D-Cash yang memungkinkan nasabah Danamon pengguna aplikasi mobile banking D-Mobile untuk memberikan uang tunai ke calon penerima tanpa menggunakan kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Direktur Consumer & SME Banking Danamon, Michellina Triwardhani mengatakan, transaksi D-Cash bisa digunakan nasabah yang telah memiliki aplikasi D-Cash untuk mengirimkan sejumlah dana yang diminta calon penerima meskipun calon penerima tak memiliki ATM dan juga bukan nasabah Danamon. "Ini untuk memudahkan para nasabah melakukan transaksi. Tidak perlu kartu, tidak perlu nomor rekening, nasabah bisa bertransaksi dengan handphone hanya dengan cara memasukan nomor handphone pengirim dan penerima," ujar Michellina kepada wartawan di Jakarta, Senin (30/5/2016).

Sementara, E-Channel & Consumer Lending Head Danamon Djamin Nainggolan menuturkan, alasan Danamon meluncurkan aplikasi D-Cash karena jumlah penduduk yang mencapai 256 juta jiwa, dengan jumlah ponsel yang beredar sebanyak 308 juta nomor ponsel, menjadi potensi yang cukup besar untuk Danamon meraup keuntungan. "Nasabah Danamon bisa kasih uang via nomor ponsel ke orang yang sekalipun bukan nasabah Danamon, orang yang dituju tersebut tidak perlu punya rekening dan tidak perlu mengunduh aplikasi apapun," tutur Djamin.

Dalam hal ini, Djamin mencoba menjelaskan cara penarikan uang yang bisa dilakukan di ATM Danamon berlogo D-cash tanpa menggunakan kartu. Langkah pertama, untuk pengirim perlu mengunduh aplikasi D-cash, ketik nomor handphone yang dituju, masukan jumlah yang ingin diberikan, dan memasukan passcode yang tertera untuk selanjutnya passcode tersebut diberitahukan kepada penerima. "Fungsi passcode ini supaya uang yang dikirimkan nasabah Danamon sampai kepada penerima," terangnya.

Untuk penerima lanjut Djamin, langkah pengambilan yang harus diperhatikan yakni, penerima harus menerima notifikasi nomor telepon pengirim terlebih dahulu, selanjutnya memastikan besaran jumlah uang yang dikirim dari pengirim, lalu penerima mendatangi ATM yang bertanda D-Cash lalu pilih menu tarik tunai tanpa kartu dan ikuti instruksi.

Djamin menyebutkan, maksimum pengambilan uang di ATM D-Cash maksimal 120 menit atau dua jam. Jika setelah dua jam penerima tak juga mengambil uang yang dikirim,  uang tersebut akan kembali ke pengirim. "Yang berhubungan dengan kenyamanan harus dibarengi dengan keamanan, sebetulnya waktu yang dua jam bisa ditingkatkan. Tapi saat ini masih dibatasi dulu. Kalau dua jam uang tidak diambil, uang akan kembali ke pengirim. Maksimal pengiriman saat ini masih di Rp 1.000.000 dan minimum Rp 100.000," kata Djamin.

Djamin menargetkan pihaknya bisa melakukan transaksi D-Cash minimal 100.000 transaksi setiap hari. Namun demikian, ketika ditanya berapa target perolehan dan investasi yang digelontorkan untuk menciptakan dan mengelola D-Cash, pihaknya masih enggan menyebutkannya. "Kita tidak bisa share nilai investasinya, berapa biaya pengirimannya juga belum bisa kita sebutkan, yang pasti transaksi ini bisa dilakukan di 1.246 unit ATM Danamon berlogo D-Cash yang tersebar di seluruh Indonesia," pungkas Djamin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com