Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aplikasi Mobile Info Pangan Jakarta Segera Diluncurkan

Kompas.com - 01/06/2016, 19:24 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) bakal segera meluncurkan aplikasi mobile bernama Info Pangan Jakarta (IPJ) sebagai sarana untuk pemantauan harga-harga bahan pangan di berbagai pasar tradisional di Jakarta.

Dengan demikian, IPJ dapat digunakan untuk acuan harga bagi masyarakat sekaligus pendeteksi inflasi bagi pemerintah.

Kepala Kantor Perwakilan BI DKI Jakarta Doni P Joewono menjelaskan, IPJ akan diluncurkan pada Festival Smart Money dan Smart City yang dihelat 2 hingga 4 Juni 2016 mendatang.

IPJ Mobile adalah aplikasi mobile berisi informasi harga pangan 36 komoditas strategis dari 44 pasar di DKI Jakarta.

Informasi harga tersebut diperbaharui setiap hari berdasarkan data harga aktual dari 44 pasar yang diinput setiap pagi.

IPJ pun memiliki fitur early warning system di mana akan muncul notifikasi kepada BI dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ketika harga komoditas melebihi batas atas dan batas bawahnya.

"Dengan aplikasi ini saya di BI bisa melihat kalau harga mulai tinggi, lalu saya bisa informasikan kepada Pak Ahok (Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama) dan Pemprov DKI Jakarta melakukan operasi ke pasar," jelas Doni di Jakarta, Rabu (1/6/2016).

Doni mengungkapkan, IPJ diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai acuan informasi harga dengan lebih cepat, mudah, dan menyeluruh.

Adapun bagi pemangku kebijakan, IPJ menjadi sarana pemantauan inflasi secara real time, sehingga pengendalian inflasi di daerah dapat dilakukan lebih cepat.

Hal ini, kata Doni, tak lepas dari peran Jakarta sebagai penyumbang 16 persen inflasi nasional.

Selain itu, Jakarta pun memiliki dua pasar induk besar yang menjadi acuan bagi pasar-pasar di seluruh Indonesia, yakni Pasar Induk Kramat Jati dan Pasar Induk Beras Cipinang.

"Acuan pasar itu Pasar Kramat Jati dan Pasar Induk Cipinang. Kalau itu terganggu, maka nasional juga akan terganggu," ujar Doni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com