Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Super Indo Luncurkan Gerai Waralaba Produk Segar

Kompas.com - 03/06/2016, 19:35 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Lion Super Indo meluncurkan supermarket Lion Express model bisnis waralaba yang menyajikan produk-produk segar.

Chief Finance Officer Super Indo Lany S Budianto mengatakan tujuan diluncurkan Lion Express ini untuk memberikan kesempatan kepada pemodal lokal yang ingin memiliki bisnis super market.

"Untuk supermarket dengan produk fresh belum banyak ya. Bedanya yang supermarket lain tidak membuka lini franchise, jadi Lion express ini yang pertama kali," ujar Lany di Jakarta, Jumat (2/6/2016).

Lany menjelaskan biaya yang dikeluarkan pemodal jika ingin memiliki Lion Express senilai Rp 2,5 milar.

Biaya akan digunakan untuk membangun gedung, membeli perlengkapan rak untuk makanan, dan membeli air conditioner.

"Biaya investasi Rp 2,5 miliar itu menjadi referensi. Kondisi building berbeda satu franchise (investor) dengan franchise  yang lain," pungkas Lany.

Lany menuturkan nantinya Super Indo akan mengoperasikan penuh jalannya bisnis Lion Express.

Itu melingkupi mulai dari pemilihan produk sampai pemilihan vendor. Pemilik modal boleh menentukan produk yang akan dipasarkan tetapi Super Indo tetap menyeleksi produk-produk dan vendor tersebut.

"Jadi kami yang mengoperasikan. Yang memiliki modal mempercayakan ke kita, sehingga kita dengan expertis super indo memiliki kelebihan menjalankan bisnis supermarket," tutur Lany.

Dalam penempatan wilayah, super Indo akan membuka gerai Lion Express di Pulau Jawa dan Sumatera.

Gerai Lion Express Perdana akan dibuka di daerah Rempoa, Jakarta pada akhir Juli nanti.

Gerai Lion Express nantinya akan menempati ruang seluas kurang lebih 500 m2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com