Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Mudah Mendapatkan Kredit Modal Usaha

Kompas.com - 13/06/2016, 12:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Mendapatkan pekerjaan kini menjadi sebuah permasalahan baru bagi setiap orang. Seorang lulusan sarjana pun belum bisa dipastikan mendapatkan pekerjaan yang layak untuk mereka.

Hal ini disebabkan karena persaingan yang sangat ketat dan hal ini lah yang menjadi salah satu faktor meningkatnya jumlah pengangguran di Indonesia.

Namun, sebenarnya ada sebuah solusi yang bisa Anda lakukan demi menghindari status ‘pengangguran’ tersebut.

Berwirausaha adalah salah satu jawaban yang bisa Anda lakukan sebagai pengganti dari pekerjaan kantoran.

Namun, kebutuhan akan modal kadang kala menjadi sebuah permasalahan awal sebelum Anda memulai kegiatan berwirausaha.

Meminjam dana kredit modal usaha ke bank adalah salah satu jawaban yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan modal awal dalam berwirausaha,

Namun, dikarenakan banyaknya pengaju yang gagal dalam mencairkan kredit modal usaha tersebut, kami akan memberikan beberapa tips agar berhasil dalam mendapatkan kredit modal usaha.

1.    Mulailah dari Bisnis Kecil-Kecilan
Salah satu faktor yang membuat proposal peminjaman modal usaha ditolak adalah karena pihak Bank merasa usaha yang akan Anda bangun belum teruji keberhasilannya.

Apabila Anda mendapatkan dana tersebut namun usaha yang dijalankan tidak berjalan baik, hal ini bisa mengakibatkan kerugian pada kedua belah pihak.

Oleh karena itu, cobalah untuk membuat usaha Anda dari sekecil dan sedini mungkin. Buatlah kerangka usaha terlebih dahulu. Hal ini bisa menjadi modal yang baik sebelum Anda mengajukan proposal peminjaman kredit modal usaha ke suatu Bank.

2.    Membuat Laporan Keuangan
Setelah membuat usaha dari skala kecil, hal selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah dengan membuat laporan keuangan serapi dan sejelas mungkin. Hal ini bisa menjadi gambaran dan acuan untuk pihak Bank dalam melihat prospek usaha yang Anda tawarkan.

Hal ini pun menjadi faktor penting lainnya yang bisa membantu Anda berhasil dalam meminjam dana kredit modal usaha. Laporan keuangan ini pun berfungsi sangat baik bagi Anda untuk perkembangan usaha kedepannya.

Dengan begitu, pemasukan dan pengeluaran usaha akan tercatat dengan lebih jelas.

3.    Buatlah Rekening Khusus Usaha
Kebiasaan menggunakan satu jenis rekening untuk uang pribadi dan uang usaha adalah kebiasaan yang sangat buruk, terutama bagi Anda yang baru saja memulai usaha tersebut.

Dengan melakukan kebiasaan ini, Anda tidak bisa mecatat dengan jelas berapa pemasukan dan juga pengeluaran rutin yang dilakukan oleh jenis usaha Anda. Oleh karena itu, mulai dari sekarang, cobalah untuk membuat dua jenis rekening.

Halaman:


Terkini Lainnya

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com